apahabar.com, JAKARTA – Polisi masih menyelidiki dugaan tertembaknya Habib Bahar bin Smith di kawasan Kemang, Kabupaten Bogor. Belum tuntas kebenaran soal berita itu, kini kembali tersiar kabar bahwa dirinya meninggal dunia.
Hal itu sebagaimana disiarkan oleh akun PORTAL JURNALIS di YouTube pada Jumat (19/5). Kabar mengenai kepergian Habib Bahar itu dikemas dalam sebuah video berdurasi 3 menit 4 detik dengan judul “Innalillahi ! Habib Bahar Tak Tertolong, Kritis Membuat Nasibnya Berakhir Mengenaskan Seperti Ini.”
Baca Juga: [CEK FAKTA] Puluhan Pejabat Ditangkap Gegara Tolak RUU Perampasan Aset
Thumbnail video memperlihatkan potret Habib Bahar terbaring di ranjang rumah sakit. Dirinya dikelilingi dokter, ustaz, dan dua orang berseragam polisi. Gambar itu dilengkapi pula dengan potret sang Habib yang mengalami memar di salah satu matanya.
Mini gambar tersebut pun dilengkapi dengan tulisan, “Tangis keluarga semakin pecah. Habib Bahar telah menghembuskan nafas terakhir.” Lantas, apakah informasi yang disampaikan dalam video tersebut benar adanya?
Penelusuran Fakta
Berdasarkan penelusuran apahabar.com, thumbnail video itu adalah hasil editan. Wajah orang yang terbaring di ranjang rumah sakit diganti dengan sosok Habib Bahar. Ini terlihat dari posisi kepala dan rambutnya yang tampak aneh.
Isi video tersebut juga hanya menampilkan foto-foto Habib Bahar beberapa waktu belakangan. Selain itu, video berisikan potongan-potongan klip yang tak ada hubungannya dengan kondisi terkini Habib Bahar.
Baca Juga: [CEK FAKTA] Viral Konten Gabungkan DNA Hewan Berbeda, Cuma Rekayasa?
Narator membuka video dengan meminta penonton untuk mendoakan Pimpinan Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin tersebut. Narator mengaku mendapat informasi meninggalnya Habib Bahar dari kanal YouTube lain.
“Kabar Habib Bahar bin Smith telah mengembuskan napas terakhirnya itu beredar melalui video yang diunggah kanal YouTube dengan judul Berita Terkini. [...] Video tersebut diunggah oleh salah satu akun YouTube dengan durasi 8 menit 2 detik dan telah ditonton sebanyak 48 ribu kali,” begitu aku sang narator.
Namun, hingga video berakhir, narator sama sekali tak memberikan informasi valid mengenai kabar tersebut. Video itu hanya menarasikan berita soal tertembaknya Habib Bahar bin Smith oleh orang tak dikenal.
Kesimpulan: Kabar mengenai meninggalnya Habib Bahar adalah hoaks. Sampai kini, pihak kepolisian baru menerima laporan soal penembakan yang dia alami beberapa waktu lalu. Polisi pun masih mendalami laporan itu.
Kronoligis penembakan Habib Bahar Smith di halaman selanjutnya:
Baca Juga: Penembakan Habib Bahar Smith, Polisi Tak Temukan Darah
Bahar bin Smith memang mengalami penembakan di kawasan Kemang, Kabupaten Bogor pada Jumat (12/5) lalu. Peristiwa itu terjadi ketika dirinya hendak mengetes mobil yang baru saja diperbaiki.
Kuasa hukum Bahar bin Smith, Ichwan Tuankotta, mengungkapkan kliennya itu dibuntuti orang tak dikenal yang menumpang Kijang hitam dof. Bahar pun sadar akan hal itu.
Namun nahas, mobil yang dikendarai sang Habib kembali mogok sehingga mengharuskannya keluar untuk memeriksa mesin mobil. Ketika itulah, dia ditembak sebanyak tiga kali.
Dari tiga tembakan itu, dua buah peluru bersarang di bagian perutnya. Meski sudah mengalami luka tembak, Bahar tetap mengendarai mobilnya sendiri menuju Rumah Sakit Dompet Dhuafa di wilayah Parung.
Sehari setelah kejadian, barulah dia melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian.