Kalsel

Cegah Corona di Kalangan Driver, Begini Upaya Grab Banjarmasin

apahabar.com, BANJARMASIN –  Grab Banjarmasin melakukan penyemprotan disinfektan untuk kendaraan para drivernya, Senin (30/3) siang. Kegiatan…

Grab Banjarmasin melakukan penyemprotan disinfektan untuk kendaraan para drivernya. Foto-apahabar.com/Riyad

apahabar.com, BANJARMASIN – Grab Banjarmasin melakukan penyemprotan disinfektan untuk kendaraan para drivernya, Senin (30/3) siang.

Kegiatan itu berlangsung di depan Koperasi Putra Borneo Utama (koperasi para driver Grab Banjarmasin), Jalan Belitung Darat Nomor 27 RT 07 RW 01, Banjarmasin Tengah.

“Kami melakukan penyemprotan cairan disinfektan pada unit kendaraan para mitra kita, baik mobil ataupun motor,” kata City Manager Grab Banjarmasin, Ryan Andriansyah di sela kegiatan.

Hal tersebut dilakukan Grab Banjarmasin guna mencegah penyebaran virus Corona di kalangan para driver serta untuk menghilangkan rasa khawatir pelanggan setia ketika memutuskan menggunakan jasanya.

Siang tadi, kata Ryan, Grab Banjarmasin akan melakukan penyemprotan disinfektan kepada puluhan hingga ratusan unit kendaraan driver Grab Car (mobil) maupun Grab Bike (sepeda motor).

“Hari ini tidak semua, kita akan lakukan secara paralel. Untuk hari ini kita undang50-100driver,” ujarnya.

Grab Banjarmasin melakukan penyemprotan disinfektan untuk kendaraan para drivernya. Foto-apahabar.com/Riyad

Selain penyemprotan disinfektan, Grab Banjarmasin juga turut membagikan alat pelindung diri (APD) untuk para drivernya.

“Kita bagi hand sanitizer, sarung tangan, masker dan car hanger atau kertas yang bertuliskan informasi bagaimana cara mengatasi penyebaran virus Corona,” paparnya.

Hal serupa, kata Ryan, juga akan dilakukan pihaknya untuk para driver yang ada di kabupaten/kota di Kalimantan Selatan.

Sementara itu, salah satu driver wanita dari Grab Car, Siti mengucapkan rasa terima kasihnya atas kepedulian pihak perusahaan.

“Saya sangat berterima kasih sekali, dengan ini tentunya bisa melindungi diri kita pribadi dan orang lain,” ucapnya.

Merebaknya virus Corona ini, kata dia, sangatlah berpengaruh terhadap pendapatannya sehari-hari.

“Berpengaruh sekali terhadap pemasukan, biasanya kan antar jemput anak sekolah, bioskop tutup, 50 persen lebih kurangnya,” keluhnya.

Dengan adanya APD yang telah diberikan, ia pun berharap, para pelanggan setia tidak lagi khawatir ketika ingin menggunakan jasa ojek online Grab.

Reporter: Riyad Dhafi REditor: Muhammad Bulkini