apahabar.com, JAKARTA - Ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia memutuskan untuk menarik diri dari keikutsertaannya di dua turnamen Malaysia Open dan India Open 2024. Untuk memaksimalkan proses pemulihan.
Hal tersebut diungkap oleh pelatih ganda putri pelatnas PBSI, Eng Hian. Kata dia, keputusan itu diambil usai berdiskusi dengan Kabid Binpres hingga tim dokter PBSI.
"Setelah berdiskusi dengan Kabid Binpres dan tim dokter PBSI dalam hal ini adalah Prof Nicolaas (C. Budhiparama), bahwa memang lebih baik memberikan waktu istirahat yang lebih panjang untuk Apriyani dalam proses pemulihan cedera betisnya," ungkap Eng Hian dikutip dari keterangan resmi PBSI, Sabtu (6/1).
Baca Juga: Gagal di BWF World Tour Finals, Apriyani/Fadia Tatap Target 2024
Dengan pertimbangan teknis tersebut, maka pelatih yang akrab disapa Didi itu pun mengambil keputusan penarikan ganda putri peringkat enam dunia itu.
"Jadi saya memutuskan untuk menarik keikutsertaan Apri/Fadia di Malaysia dan India Open 2024 pekan depan," ujar Eng Hian.
Lebih lanjut, Eng Hian menjelaskan bahwa kondisi Apri memperlihatkan perkembangan yang menggembirakan, tapi tetap diperlukan pemulihan total untuk benar-benar siap bertanding.
Baca Juga: Apriyani/Fadia dan Chico Mundur, Indonesia Kirim 14 Wakil
"Kondisi Apri cukup bagus tapi kami mau lihat 10 hari ke depan lagi, kami mau dia benar-benar siap 100 persen, baru kembali bertanding. Mengenai Race to Olympics, biar kami di tim kepelatihan yang memikirkannya, dia hanya perlu fokus di penyembuhan," sahut Eng Hian.
Selain Apri/Fadia, pasangan Ribka Sugiarto/Lanny Tria Mayasari juga dipastikan mundur karena Ribka mengalami sakit.
"Ribka ada sakit dan sampai hari ini belum bisa kembali latihan jadi saya juga menarik Ribka/Lanny dari Malaysia Open," pungkasnya.