apahabar.com, MARTAPURA – Siang tadi, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor meresmikan pemanfaatan Jembatan Pendidikan dan Jembatan Bincau di kawasan Sekumpul Martapura itu, Kamis (20/2).
Dua jembatan senilai Rp9,9 miliar ini siap dioperasikan. Jembatan-jembatan itu diharap mampu memecah kemacetan di Kabupaten Banjar.
Pembangunan dua jembatan alternatif itu berasal dari dana APBD 2019, dengan anggaran pembangunan sebesar miliaran rupiah dari pagu sebelumnya Rp11 miliar.
Menurut Paman Birin, sapaan akrab Sahbirin, jembatan ini sebagai jalur alternatif sekaligus untuk memecah kepadatan arus lalu lintas di wilayah tersebut.
Peresmian dilakukan Paman Birin didampingi forum komunikasi daerah (Forkopimda) dan pejabat pemerintahan Pemprov Kalsel.
Dua jembatan tersebut, awalnya hanya memiliki lebar 3 meter dan kini lebarnya diperluas menjadi 12 meter oleh Dinas PUPR Pemprov Kalsel.
“Ini jembatan, dulunya selebar 4 meter, Alhamdulillah menjadi 12 meter, dan ini sangat signifikan sekali khususnya untuk lalu lalang masyarakat,” katanya.
Mudah-mudahan, kata Paman Birin -sapaan Sahbirin- pembangunan infrastruktur dapat terus digenjot pemerintah.
Apalagi, tambah dia, sebentar lagi akan ada Haul Guru Sekumpul. Bisa lebih bermanfaat bagi masyarakat.
“Fungsi pelebaran jembatan ini tidak lain yaitu untuk kelancaran dan kenyamanan jemaah haul Abah Guru Sekumpul,” katanya.
Pemerintah, kata dia, akan selalu berupaya membangun infrastruktur di seluruh wilayah Kalimantan Selatan secara merata untuk memenuhi hajat hidup orang banyak.
“Salah satu di antaranya pembangunan jalan dan jembatan konektivitas menjelang haul Abah Guru Sekumpul tadi," sambungnya lagi.
Peningkatan sarana dan prasarana serta infrastruktur daerah harus terus dikerjakan. Itu untuk mengantisipasi banyaknya orang yang berkunjung ke Kalsel, khususnya pelaksanaan Haul di Sekumpul ke-15.
Dengan diresmikannya jembatan ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Banjar H Mokhamad Hilman berterima kasih kepada Paman Birin.
"Dengan adanya Jembatan ini telah memfasilitasi hajat masyarakat Kabupaten Banjar, serta jemaah yang harapannya pada saat pelaksanaan haul nanti akses akan lebih lancar, baik, dan nyaman untuk menuju ke kawasan pelaksanaan Haul," ucap Sekda Banjar.
Kepala Desa Bincau, Samhudi sangat senang dan berterima kasih atas terbangunnya jembatan yang sangat bermanfaat untuk memecah kemacetan. Dalam hajatan besar, haul guru sekumpul yang diperkirakan jutaan orang akan hadir di daerah ini.
“Manfaatnya luar biasa, pertama untuk mengatasi kemacetan, dan alur lalu lintas yang berjalan di atas sangat lancar, mudah-mudahanan tahun ini tidak ada kemacetan buka tutup jalan,” katanya.
Selain pembangunan dua jembatan, Pemprov Kalsel juga menganggarkan membangun tiga jembatan lagi dengan anggaran dana alokasi kusus (DAK) sebesar Rp42 miliar dan jalan sepanjang satu kilometer mengarah ke Mataraman Kabupaten Banjar, dengan menggunakan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) sebesar Rp20 miliar.
Baca Juga: Paman Birin Resmikan Dua Jembatan Alternatif Menuju Haul Guru Sekumpul
Baca Juga: Hadiri Rektor Cup di UIN Antasari, Paman Birin Dukung Kepemudaan
Reporter: Hendra Lianoor
Editor: Fariz Fadhillah