Catat! BPS Kalsel Segera Lakukan Sensus Pertanian

Badan Pusat Statistik (BPS) Kalsel akan melakukan sensus pertanian mulai 1 Juni hingga 31 Juli mendatang.

Besok, BPS Kalsal akan lakukan sensus pertanian. Foto-apahabar.com/Hasan

apahabar.com, BANJARBARU - Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Selatan akan melakukan Sensus Pertanian mulai 1 Juni hingga 31 Juli 2023.

Tujuannya untuk mendapatkan data statistik pertanian yang lengkap dan akurat yang bisa dimanfaatkan sebagai bahan perencanaan serta evaluasi.

"Jadi bisa untuk evaluasi dari hasil pembangunan khususnya sektor pertanian," papar Kepala BPS Kalsel, Martin Wibisono, Rabu (31/5).

"Sensus pertanian ini dilangsungkan secara nasional," imbuhnya.

Hasil dari sensus pertanian ini nantinya, ujar Martin, ditujukan agar mendapatkan informasi strategus yang akan diberdayakan demi mendukung pemerintah.

Dijelaskan Martin, sensus meliputi semua usaha pertanuan yang mencakup Usaha Pertanian Perorangan (UTP), Usaha Berbadan Hukum (UBP) dan Usaha Pertanian Lain (UTL).

Dari tiga cakupan itu, terdapat 7 subsektor pertanian, di antaranya; tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, perikanan, peernakan, kehutanan dan jasa pertanian.

Sedikitnya ada 3.208 petugas yang dilibatkan dalam sensus pertanian 2023 ini. Nantinya para petugas akan menggunakan tiga moda pendataan yang disesuaikan dengan unit usaha-usahanya.

Tiga moda pendataan itu adalah untuk unit usaha (UPT), pendataan mengunakan kertas kuesioner (PAPI), pendataan melalui smartphone bernama FASIH (CAPI).

Martin pun berharap, petani bisa lebih terbuka kepada petugas yang nantinya melakukan sensus.

"Supaya data pertanian kita lebih akurat dan lengkap," tandas Martin.