Kalsel

Cara Pj Gubernur Kalsel Maknai Hari Raya Kurban: Pelajari Keikhlasan Nabi Ibrahim

apahabar.com, BANJARMASIN – Iduladha 1441 H sarat akan makna dan kaya hikmah. Ada banyak pelajaran yang…

Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Selatan Safrizal ZA memaknai Iduladha kali ini sebagai simbol keiklasan. apahabar.com/Rizal Khalqi

apahabar.com, BANJARMASIN – Iduladha 1441 H sarat akan makna dan kaya hikmah. Ada banyak pelajaran yang bisa dipetik dari hari raya kurban. Termasuk di antaranya soal keikhlasan.

Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Selatan Safrizal ZA memaknai Iduladha kali ini sebagai simbol keikhlasan. Hal itu dicontohnya dari Nabi Ibrahim AS yang ikhlas menjalankan perintah Allah untuk menyembelih anaknya.

“Jangan ada perasaan menyalahkan siapa pun di dalam menghadapi kehidupan yang penuh tekanan, insyaallah, Allah akan menolong kita sepanjang kita mengingatNya,” kata Safrizal, Selasa (19/7).

Dia juga mengingatkan umat muslim bersama menunaikan ibadah kurban. Menurutnya, jika tak ada kurban yang besar, masih ada kurban yang kecil. Tapi jika hal itu juga tak ada masih bisa berkurban bersama sama.

Berkurban menjadi momen kebersamaan, dengan kurban yang dilakukan akan menjadikan kebersamaan dan memunculkan kebahagiaan antara yang berkurban dan yang menerima.

“Iduladha ini yang kita lakukan bersama-sama sedikit banyak akan berbagai kebahagiaan antara yang memberikan yang berhak kurban dan yang menikmati kurban,” katanya

Tahun ini Safrizal pribadi mengorbankan dua ekor sapi. Dua sapi itu diserahkan untuk Masjid Sabilal Muhtadin dan Masjid Jami, Sungai Jingah, Banjarmasin.

Meniru kebiasaan Presiden Jokowi yang rutin membagikan sapi, Safrizal bilang gubernur terpilih tahun depan harus menyiapkan sapi untuk 13 kabupaten dan kota.

“Saya harap hal ini juga bisa ditiru bupati dan wali kota. Menyumbangkan sapi untuk masyarakat,” katanya.