Kisruh Golkar PDIP

Buntut Pernyataan Mengenai Ribut Internal PDIP, Lodewijk Minta Maaf

Sekretaris Jenderal Partai Golkar F Paulus mengklarifikasi soal pernyataannya mengenai keributan di PDIP ketika Survei Ganjar mengalahkan Puan.

Sekjen Partai Golkar, Lodewijk Freidrich Paulus menghadiri rapat pleno perdana di DPP Golkar. Foto-Liputan6.com/Johan Tallo

apahabar.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Golkar F Paulus mengklarifikasi soal pernyataannya mengenai keributan di PDIP ketika Survei Ganjar mengalahkan Puan, yang membuat geram kader PDIP. 

"Saya jelaskan, bahwa permasalahannya bukan begitu. Dan saya sampaikan sebenarnya betapa jahatnya hasil survei itu bagi internal partai," kata Lodewijk di Hotel Santika Dyandra Medan, Jumat (23/12).

Lodewijk mengaku telah ditanyai banyak pihak mengenai maksud pernyataan tersebut. Dia pun telah menyampaikan soal itu kepada Puan Maharani, Hasto, Utut, serta lainnya.

"Dan yang menanyakan kepada saya adalah pak (Junimart) Girsang dapil dari Medan ini, kebetulan dari Komisi III dan saya kenal dekat. Saya jelaskan permasalahannya bukan begitu," sebutnya

"Jadi intinya, saya tidak menyatakan bahwa terjadi keributan di PDIP. Tetapi itu memacu konflik internal. Dan itu terjadi. Maaf saya katakan, bukan hanya di PDIP, di partai Golkar pun seperti itu," ucapnya.

Baca Juga: Sekjen Golkar Tuding PDIP Ribut Internal, Repdem: Jangan Adu Domba Parpol Lain!

Lodewijk memberi contoh mengenai ribut-ribut di internal Partai Golkar karena persoalan survei.

"Pernah, saat survei partai Golkar itu rendah, 3 persen, dari Litbang Kompas, kita ribut. Ada yang protes, ada yang begini. Wah, macam- macam. Itu lah yang saya katakan jahatnya perang opini," tambahnya.

Wakil Ketua DPR RI ini juga menyampaikan permohonan maaf kepada PDIP atas persoalan tersebut. Dia menyatakan tidak bermaksud ingin mengurus internal Partai PDIP.

"Saya juga ingin menyampaikan permohonan maaf kepada PDIP atas ketidaknyamanan yang terjadi. Mungkin apakah itu dipelesetkan penjelasan saya tentang hasil survei, sekali lagi saya mohon maaf," katanya.

"Yang jelas saya tidak bermaksud untuk mengurus urusan dalam PDIP. Saya juga tidak bermaksud, membuka konflik dengan sahabat saya di PDIP," tutupnya.

Baca Juga: Soal Konflik Internal PDIP, Pengamat: Parpol Lain Bangun Kubu Ganjar dan Puan

Untuk diketahui, saat memberikan sambutan di acara Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) DPD Golkar Sumut di Medan pada kamis (22/12), Lodewijk mengungkapkan telah terjadi “keributan” di internal PDI Perjuangan.

Ia mengatakan keributan pada partai berlambang Banteng itu akibat hasil sejumlah lembaga survei yang menyatakan elektabilitas Ganjar Pranowo unggul dari Puan Maharani.