Buaya Satui Muncul Siang Hari, Relawan Pasang Spanduk Peringatan

bakabar.com, TANAH BUMBU - Kemunculan buaya di Sungai Satui, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan

Oleh Hadi MS
Spanduk imbauan keselamatan di sejumlah titik rawan sepanjang bantaran Sungai Satui. Foto: Istimewa

bakabar.com, TANAH BUMBU - Kemunculan buaya di Sungai Satui, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, memicu kekhawatiran serius di kalangan warga. Predator ganas ini tidak hanya terlihat berkeliaran di tengah sungai, tetapi juga mulai memasuki kawasan permukiman penduduk.

Menanggapi ancaman ini, Relawan Peduli Kemanusiaan Satui bergerak cepat dengan memasang spanduk imbauan keselamatan di sejumlah titik rawan sepanjang bantaran Sungai Satui pada Sabtu sore (24/5). Imbauan ini bertujuan mengingatkan masyarakat agar tetap waspada saat beraktivitas di sekitar sungai.

“Buaya sudah masuk kampung. Warga dan nelayan mulai takut untuk mandi, mencari ikan, atau sekadar menyeberangi sungai,” ungkap Dilah, Sekretaris Relawan Peduli Kemanusiaan Satui.

Pemasangan spanduk difokuskan pada jalur-jalur sungai yang sering dilalui warga, mengingat jalur tersebut menjadi akses utama dalam kehidupan sehari-hari. Para relawan menegaskan bahwa langkah ini diambil untuk mencegah terjadinya korban jiwa akibat serangan buaya.

“Keselamatan warga jadi prioritas kami. Kami tak ingin menunggu sampai ada korban baru pemerintah bertindak,” tegas Dilah.

Selain aksi di lapangan, relawan juga melakukan koordinasi dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Kalimantan Selatan serta Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. Mereka mendesak agar pemerintah segera turun tangan dalam menangani konflik antara manusia dan satwa liar tersebut.

Menurut pengakuan warga, penampakan buaya semakin sering terjadi, bahkan pada siang hari. Akibatnya, aktivitas masyarakat di sungai mulai terganggu. Beberapa warga memilih berhenti menggunakan air sungai untuk kebutuhan harian karena khawatir menjadi korban serangan.

Langkah cepat dari relawan mendapat apresiasi luas dari warga. Mereka berharap pemerintah daerah hingga pemerintah pusat segera mengambil tindakan konkret, baik melalui evakuasi buaya maupun langkah-langkah mitigasi lainnya.