bakabar.com, RANTAU - Pemkab Tapin menegaskan komitmen dalam pembinaan olahraga usia dini melalui penyelenggaraan Turnamen Sepak Bola BRE Cup VII U-13 Tahun 2025.
Turnamen tersebut dinilai bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sarana pembentukan karakter generasi muda.
Bupati Tapin melalui Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab, Zainal Abidin, langsung membuka turnamen tersebut, Senin (15/12) di Lapangan Dwi Darma Rantau.
"Turnamen ini bukan hanya tentang menang atau kalah, tetapi juga menjadi sarana menanamkan nilai sportivitas, disiplin, dan mental bertanding anak-anak. Sikap dan semangat juang adalah yang utama," tegasnya.
Zainal juga mengingatkan para wasit dan perangkat pertandingan agar memimpin laga secara adil, jujur, dan profesional, serta mengapresiasi dukungan PT Bhumi Rantau Energi (BRE) yang konsisten mendukung pembinaan sepak bola di Tapin.
BRE Cup VII Tahun 2025 diikuti 16 tim U-13 di Kalimantan Selatan dan untuk pertama kali digelar secara regional.
Sementara Ketua Askab PSSI Tapin, H Ferdy Setiawan, menjelaskan turnamen tersebut sebagai langkah strategis dalam membangun pembinaan sepak bola yang berjenjang dan berkelanjutan.
"BRE Cup sudah memasuki tahun ke-7. Konsistensi PT BRE adalah kontribusi nyata dunia usaha dalam pembinaan sepak bola usia dini. Ini juga hasil sinergi yang baik dengan Pemkab Tapin," bebernya.
Direktur PT Bhumi Rantau Energi, Asep Edwin Firdaus, menegaskan bahwa BRE Cup terus dikembangkan dari tahun ketahun. Tidak hanya dari sisi jumlah peserta, juga kualitas pelaksanaan.
"Dulu hanya tingkat kabupaten, sekarang sudah tingkat provinsi. Uang pembinaan juga meningkat menjadi Rp20 juta. Kami juga memfasilitasi peningkatan kapasitas pelatih melalui lisensi," jelas Asep.
"Mimpi tidak bisa dibatasi. Kami ingin anak-anak punya wadah yang jelas. Kedepan bukan tidak mungkin turnamen ini melibatkan tim dari Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur," pungkasnya.