apahabar.com, JAKARTA – Rumah Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarif, mendapatkan aksi teror berupa lemparan bom molotov pada Rabu (9/1) dini hari. Sebuah botol berisi spirtus lengkap dengan sumbu bekas terbakar ditemukan di depan rumahnya pada Rabu pagi sekitar pukul 05.30 WIB.
Penjual kue tak jauh dari rumah Laode, Suwarni (59), mengatakan bahwa pada malam saat kejadian, sekitat pukul 01.00 WIB, dia bersama dengan anaknya sempat mendengar suara gaduh seperti suara pecahan kaca yang jatuh. Namun saat itu Suwarni enggan keluar karena mengira suara itu suara pecahan biasa.
“Kalau semalam sih anak saya denger, kira-kira jam setengah satu jam satu kaya suara kaya ‘Gumprangg..!!’ gitu. saya juga sempat dengar cuma saya gak mikirin ke situ. Gak ada yang keluar, aku kira biasa di jalanan,” kata Suwarni di lokasi, Rabu 9 Januari 2018.
Baca Juga:Teror Bom Ancam Rumah Pimpinan KPK
Beberapa saat setelah terdengar suara itu, keadaan kembali sepi sampai pada Rabu pagi, penghuni rumah Laode seperti sopir dan pembantunya ramai menemukan adanya bom molotov. Sekitar pukul 07.00 WIB, aparat kepolisian mulai datang dan melakukan olah TKP.
“Pas ditemukan paginya, polisi belum ada. Jam tujuh lah polisi baru mulai datang,” ujarnya.
Reporter: Subadri Arifqi
Editor: Syarif