Bittersweet by Najla, Mengubah Hobi Jadi Bisnis

Najla Farid Bisyir ibu rumah tangga yang sukses menjalankan bisnis dessert box, dari usaha rumahan kini memiliki gerai dengan banyak cabang.

NAJLA Farid Bisyir dengan dessert box buatannya.(foto: kasirini.id)

SIAPA yang tak kenal dessert box Bittersweet by Najla? Manisnya kue satu ini sejalan dengan manisnya omzet yang didapat!

Sepertinya sudah jadi rahasia umum, bahwa makanan manis memang selalu jadi favorit banyak orang. Baik itu untuk sekadar camilan hingga obat penghilang galau.

“Love is Sweet!”, tahukah kamu bahwa ternyata ungkapan tersebut bukan hanya sebatas kata-kata?

Menurut Journal of Applied Sciences yang dikutip beritausaha.com, rasa manis ternyata memiliki efek psikologis yang kompleks. Selain itu, rasa manis juga bisa memengaruhi minat untuk menjalani hubungan dan perilaku yang romantis.

Tak mengherankan memang ada banyak sekali bisnis yang menjual aneka camilan manis, salah satunya dessert box.

Berbicara tentang dessert box, tentunya ada satu merek terkenal yang sudah tak asing lagi. Bahkan, bisa jadi merek inilah yang terlintas pertama kali di pikiranmu. Yup, Bittersweet by Najla.

Merek dessert box satu ini dikenal sebagai pelopor yang menjual olahan kue manis dalam box. Varian menunya yang beragam dengan rasanya yang lezat memang jadi ciri khas.

Ditambah lagi, makanan manis memang begitu “satisfying” untuk dinikmati.

Jadi, tak mengherankan dessert box ini disukai banyak orang. Baik untuk konsumsi sendiri maupun sebagai kiriman untuk orang tersayang. Penasaran dengan kisah sukses Bittersweet by Najla?

Najla Bisyir, Sosok Dibalik Bittersweet by Najla

Najla Farid Bisyir, adalah wanita keturunan Arab yang kini mempunyai tiga orang anak. Ialah pendiri sekaligus pemilik dari Bittersweet by Najla, produsen dessert box favorit para milenial.

Sosok ibu rumah tangga ini awalnya hanya iseng membuat kue rumahan yang kemudian sukses membuka banyak cabang. Awalnya, Ia hanya menjual 30 dessert box setiap harinya.

Seiring berjalannya penjualan, ternyata ada banyak orang yang menyukai kue buatannya. Tak mengherankan, wanita yang mempunyai hobi membuat kue ini kini sudah mempunyai banyak cabang di Indonesia.

Ciri khas kue buatannya yang terkenal hingga kini ialah aneka rasa dessert box yang begitu menggoda. Mulai dari tampilannya yang sangat menarik hingga rasanya yang tak ada duanya.

Dessert box Bittersweet by Najla buatannya, bisa kamu pesan secara offline dengan mendatangi toko cabangnya. Kamu juga bisa membelinya melalui aplikasi pemesanan makanan online.

Berawal dari Hobi dan Coba-Coba

Awal perjalanan bisnis Najla adalah karena hobi dan rasa penasarannya. Berawal dari kesukaannya membeli slice cake dan menyimpannya dalam kulkas. Namun, bagian yang tidak dia sukai ialah kue yang disimpan dalam kulkas akan menjadi lebih kering.

Akhirnya, Najla yang gemar membuat kue pun mencoba membuat kuenya sendiri. Ia ingin membuat kue dengan bahan-bahan terbaik agar tahan lama dan menjaga bentuknya ketika disimpan dalam kulkas.

Ide inilah yang menjadi inovasi baru dan mampu menjawab keluhan pecinta kue pada saat itu. Sebagai pebisnis, menghadirkan produk yang dapat menjadi jawaban atas kebutuhan konsumen adalah hal penting.

Berawal dari Cinnamon Roll

Sebelum sukses dengan dessert box, pada tahun 2015 Najla menyadari bahwa cinnamon roll saat itu sedang hits. Alhasil, dia memilih membuatnya sendiri. Awalnya, kue buatannya hanya untuk konsumsi sendiri.

Namun, berkat dorongan dari keluarga dan teman-temannya, ibu rumah tangga kelahiran Jeddah, 19 September 1985 itu pun mulai menjual kue buatannya dengan sistem pre order. Mengikuti saran sang adik, Najla mencoba memasarkan kue buatannya melalui Path dan Instagram.

Mengambil Kursus ke Luar Negeri

Setelah 4 bulan pertama, Ia mengambil kursus certified baker di Singapura dan Malaysia. Alhasil, Bittersweet by Najla harus tutup sementara. Tentunya ini sepadan dengan ilmu yang Ia dapatkan sepulangnya ke tanah air.

Hasilnya, Najla pun mulai menuangkan ide-idenya dalam membuat kue. Dari sinilah, ide dessert box muncul. Saat itu, Instagram dan TikTok sedang hits. Ia kemudian memanfaatkannya untuk berjualan.

Pada awal penjualan, Najla tak menyangka berhasil mendapat lebih dari 100 pesanan dessert box Bittersweet by Najla. Najla memang aktif mempromosikan kuenya di media sosial, salah satunya melalui TikTok.

Inovasi Dessert Box

Dessert box buatannya yang terkenal hingga hari ini berawal dari keinginannya menjawab tantangan saat ini. Najla memilih menjual kuenya dalam konsep dessert box, sebab cake jar yang ada dianggap terlalu kecil.

Untuk lebih memuaskan pelanggan dan karena faktor ergonomis, Ia pun memilih menggunakan box mika. Pada saat itu, peminatnya memang belum banyak dan masih sepi pesaing.

Lambat laun, idenya ini mendapatkan respon pasar yang positif. Terlebih lagi Ia juga bermitra dengan beberapa selebgram dan influencer terkenal.

Ingatkah kamu dengan kata-kata ini “seenak itu sampai mau meninggal”? Yup, ucapan tadi memang sempat tren pada saat itu.

Ditambah lagi, banyaknya peminat membuat Najla sampai dihubungi langsung oleh GoFood dan GrabFood untuk bekerja sama. Hingga kini, sebanyak 90% penjualannya berasal dari orderan online.

Menggunakan Bahan-Bahan Terbaik

Kualitas produk memang dipengaruhi oleh pemilihan bahan baku, begitu halnya Bittersweet by Najla. Ia menggunakan bahan-bahan kualitas premium. Mayoritas bahan bakunya berasal dari luar negeri.

Untuk cokelatnya saja, Ia menggunakan cokelat Belgia. Konsistensi dan kejujurannya dalam memilih bahan baku mampu menjaga cita rasa terbaik. Hal inilah yang jadi daya tarik kue buatannya dan jadi primadona banyak orang.

Harga dessert box-nya dibanderol sekitar Rp50 ribuan per box. Harga yang sangat worth it dengan kualitas produk yang kamu dapatkan.

Tantangan Bisnis Bittersweet by Najla

Setiap bisnis tentu punya tantangannya sendiri, begitu pun yang dialami Najla. Tantangan utamanya tentu membagi waktu antara keluarga dan bisnis. Sebab, Ia adalah pencetus sekaligus pendiri bisnis.

Selain itu, menjaga stabilitas penjualan, kualitas rasa, dan penyesuaian lain di masa pandemi juga jadi tantangan besar. Namun, kembali lagi bahwa dibalik banyaknya tantangan bisnis, keluarga selalu jadi motivasi terbesar.

Keluarganya juga lah yang memberikannya kekuatan dan dukungan dalam menjalankan bisnisnya. Bittersweet by Najla sebenarnya sudah memasuki penjualan online sejak awal 2020, sehingga tidak terlalu terkena dampak pandemi.

Dipasarkan Lewat Online

Lalu, bagaimana cara pemasaran Bittersweet by Najla? Tentunya, ketika di awal produksi Najla tidak memiliki cukup dana untuk promosi besar-besaran. Namun, hal itu tidak membuatnya putus asa.

Owner Bittersweet by Najla itu akhirnya menggunakan media sosial untuk mempromosikan dessert box yang dibuat. Sempat promosi di Path dan juga Instagram. Bahkan, Najla sering membuat konten interaktif di TikTok.

Asyiknya, keputusannya berjualan online  ini didukung oleh suaminya. Hal ini membuat Najla makin yakin untuk berbisnis makanan manis tersebut. 

Bittersweet by Najla juga merasa tertolong dengan adanya layanan delivery online, seperti GoFood, GrabFood, dan Shopee Food. Perlu kamu ketahui, 90% penjualan produknya berasal dari pembelian online.

Itu sebabnya, Najla memodifikasi packaging untuk Bittersweet by Najla. Ia mengedepankan ketahanan kue dan juga kemasan yang menarik hati pembeli. Ternyata, diketahui kalau kue yang berada di dalam box lebih tahan lama. 

Selain itu, banyak orang yang juga bersedia menjadi reseller Bittersweet by Najla. Hingga 2021 saja, tercatat ratusan orang menjadi reseller di 40 kota. Tentunya, ini jumlah yang banyak.

Najla juga mengikuti perkembangan tren social media sekarang ini. Itu sebabnya, ia pun menggunakan jasa influencer selebgram untuk memasarkan produknya lebih luas lagi. 

Strategi yang baik ini bisa kamu ikuti bagi yang baru saja akan memulai bisnis. Dari hobi, keahlian, menjadi bisnis yang menjanjikan. 

Tips Menjadi Womenpreneur

Menjawab tantangan berbisnis sebagai seorang wanita sekaligus ibu rumah tangga memang amat penting. Berikut ini tips sukses menjadi womanpreneur yang bisa kamu coba.

1. Jangan Meragukan Diri Sendiri

Saat memulai pertama memulai, kamu mungkin akan merasa tidak percaya diri. Ketika berhadapan dengan customer atau investor, kamu bisa merasa insecure dengan dirimu sendiri dan bisnismu.

Namun jika kamu mempertanyakan dan meragukan dirimu sendiri, maka orang lain juga tidak akan yakin dengan bisnis rintisanmu.

Karena itu, kamu perlu mengingat bahwa kamu telah berjuang dan berhak berada di posisimu saat ini karena usahamu sendiri.

2. Jangan Melewatkan Kesempatan

Kesempatan yang awalnya biasa saja justru bisa memberikan kamu ruang untuk belajar, mengembangkan networking, bahkan menguntungkan.

Kamu perlu mempertimbangkan pro dan kontra dari setiap kesempatan yang mendatangimu. Apabila prospek yang ditawarkan cukup baik dan bisa memberikanmu pengalaman atau tantangan baru, jangan ragu untuk menerimanya. 

3. Terus Belajar dan Memperbarui Kemampuanmu

Segalanya bergerak dengan cepat di era digital ini, karena itulah kamu perlu mengikuti perkembangan dengan banyak belajar dan memperbarui kemampuanmu.

Apalagi jika kamu seorang solopreneur atau baru merintis perusahaan startup dengan anggota yang sedikit, maka kamu memerlukan banyak kemampuan untuk bisa berkembang, seperti mempelajari digital marketingatau memperkuat analytical skills-mu.

4. Menjadi Advokat Terbaik Untuk Brand-mu

Sebagai sebuah startup atau bisnis kecil, kamu pasti tidak bisa langsung bersaing dengan perusahaan-perusahaan besar.

Namun. kamu bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk mempromosikan brand-mu dan lebih dekat dengan customer. 

Kamu bisa merepresentasikan brand-mu sendiri dengan lebih personal kepada customer dan memperkuat branding bisnismu dibanding perusahaan korporat yang seakan tidak “berwajah”.

5. Berbagi Waktu dengan Keluarga

Sebagai seorang wanita, tentunya menjadi pebisnis memiliki tantangan tersendiri. Bagi kamu yang masing single, sediakanlah waktu untuk berbagi bersama keluarga. Cobalah bercengkerama dengan keluarga, makan bersama, atau liburan bersama.

Begitupun bagi kamu yang sudah menikah dan memiliki anak, tentu sebagian waktumu akan dihabiskan bersama keluarga dan pasangan. Kamu perlu membagi waktu antara bisnis dan keluarga.

Biar bagaimana pun, ketika kamu menghadapi kendala dalam bisnis keluarga lah yang menjadi tempat pertama untuk kamu datangi. Kamu bisa menemukan ketenangan dan kebahagiaan sebelum kembali melanjutkan bisnis.

Nah, itulah kisah sukses Bittersweet dan Najla dan tips berbisnis sebagai seorang wanita. Yuk, mulai bisnis pertamamu dan teruslah bertumbuh, semoga sukses!