Bikin Risih dan Ganggu! Tips 'Mengusir' Tamu Lebaran dengan Sopan

Ada kalanya kehadiran tamu ada yang justru membuat tuan rumah kurang nyaman . Terlebih, jika tamu tersebut tinggal terlalu lama bahkan mengganggu jam ibadah dan

Ilustrasi tamu lebaran. Foto: Artikel Rumah.

apahabar.com, JAKARTA - Di hari raya, lazimnya sanak famili, teman, maupun tetangga akan berkunjung untuk bersilaturahmi. Tradisi ini dilakukan umat Muslim untuk saling bertemu dan bermaaf-maafan.

Akan tetapi, ada kalanya kehadiran tamu ada yang justru membuat tuan rumah kurang nyaman. Terlebih, jika tamu tersebut tinggal terlalu lama bahkan mengganggu jam ibadah dan istirahat kita.

Berikut ini adalah tips untuk 'mengusir' tamu secara halus dan sopan di hari Lebaran yang dikutip dari All Woman Stalk:

1. Tentukan Batasan Waktu

Di hari raya Idulfirti tentunya Anda akan merasa sangat lelah karena harus bertemu dan bersilaturahmi dengan banyak orang selama seharian. Jadi, wajar jika ingin beristirahat di rumah tanpa gangguan siapapun.

Tak hanya itu, tentu Anda pastinya juga butuh untuk meningkatkan ibadah secara khusyuk di hari yang suci itu tanpa distraksi dari orang lain.

Sehingga, menentukan batas waktu bertamu adalah hak Anda sepenuhnya. Agar tidak menyinggung dan terlihat mengusir, maka bisa melakukannya secara halus dengan bercanda atau mengkode dengan menunjukkan jam sudah pukul berapa.

Katakan kalau ada sesuatu hal lain yang perlu kamu lakukan dan tidak bisa ditunda lagi. Jika tidak berhasil, langsung to the point kalau saat ini kamu ingin beribadah atau beristirahat.

2. Berpura-pura Kurang Fit

Tips kedua yang dapat Anda lakukan adalah dengan berpura-pura sakit atau merasa tidak enak badan. Sehingga, kamu sangat perlu untuk meminum obat dan beristirahat.

Buatlah pernyataan secara halus kepada tamu jika secara berat hati, kamu tidak bisa menemaninya karena terlalu kelelahan.

3. Ubahlah Mood si Tamu

Jika masih tidak berhasil, lakukan sesuatu yang sekiranya mengganggu tamu kalian. Misalnya, jika mereka membenci AC, maka nyalakan ac dengan alasan udara sangat panas.

Dengan begitu, secara perlahan tamu tersebut akan mulai pulang secara perlahan. Ingat! Agar tidak menyinggung tamu kalian, lakukanlah dengan halus dan natural.

4. Jangan Bersikap Terlalu Baik

Biasanya, ketika lebaran setiap rumah akan menyediakan kue-kue dan makanan khas lebaran untuk menjamu tamu. Namun, jika Anda merasa tamu yang datang ke rumahmu cukup mengganggu, kamu tidak perlu bersikap terlalu baik kepadanya.

Meskipun menawarkan makanan kepada tamu adalah etika ketika silaturahmi di hari Lebaran, kamu harus tetap memperhatikan kenyamanan kamu sebagai tuan rumah.

Untuk mengusirnya secara halus, cobalah untuk tidak menjamu mereka terlalu baik. Meski terkesan sedikit jahat, namun cara ini cukup ampuh untuk membuat para tamu akhirnya mendapat petunjuk dan sadar bahwa sudah waktunya untuk pergi.

5. Tegurlah Secara Jujur 

Hari raya adalah momen berharga untuk berkumpul di rumah dengan keluarga, teman, dan sanak saudara.

Tetapi, jika tamu yang datang ke rumahmu sikapnya mengganggu, seperti merusak perabot, mengganggu jam ibadah, dan sebagainya, kamu berhak untuk mengusirnya secara halus.

Menurut seorang konsultan etiket dengan Mannersmith Etiquette Consulting di Marblehead, MA, menyarankan untuk langsung saja katakan secara jujur dan tegas apa yang kamu rasakan.

Dengan demikian, tamu tersebut akan tahu secara jelas bahwa perbuatan mereka membuat tuan rumah merasa tidak nyaman.

Namun, perlu diingat bahwa meskipun kamu mengatakannya secara jujur dan tegas, kamu harus tetap bicara secara sopan kepada tamu kamu. Jangan sampai kita menyinggung mereka, apalagi merusak momen di hari suci itu.

Demikian beragam cara mengusir tamu secara halus ketika sedang silaturahmi di hari lebaran. Semoga bermanfaat!