Kalsel

Biang Kebakaran Hebat di Patmaraga Kotabaru Mulai Terungkap

apahabar.com, KOTABARU – Penyebab terbakarnya 159 rumah di Jalan Patmaraga, Pulau Laut, Kotabaru, dini hari tadi,…

Dari tiga saksi yang diperiksa menyebut api tersebut berasal dari rumah milik seorang warga bernama H Ijai, Jumat (30/10) dini hari. Foto-Istimewa

apahabar.com, KOTABARU – Penyebab terbakarnya 159 rumah di Jalan Patmaraga, Pulau Laut, Kotabaru, dini hari tadi, masih menjadi misteri.

Namun begitu, polisi telah mengantongi sejumlah petunjuk terkait awal mula kemunculan api.

Dari tiga saksi yang diperiksa menyebut api tersebut berasal dari rumah milik seorang warga bernama H Ijai.

Malam itu seorang saksi bernama M Zaini Ridho sedang beristirahat di rumah tiba-tiba mendengar suara keributan dari luar.

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya:

Saat ia keluar, Zaini melihat percikan api muncul dari rumah milik H Ijai. Besar kemungkinan penyebab munculnya api berawal dari hubungan arus pendek atau korsleting.

Pasalnya, menurut saksi saat kejadian rumah H Ijai sedang dalam keadaan tak berpenghuni.

Terkait temuan itu Kapolres Kotabaru AKBP Andi Adnan Syafruddin didampingi Kasat Reskrim AKP Jalil telah menurunkan tim identifikasi ke lokasi kebakaran

“Ya. Tadi, pagi tadi anggota kami sudah ke TKP untuk dilakukan penyelidikan, dan pengamanan TKP yang menjadi awal mula dugaan titik api berkobar,” ujar Jalil kepada apahabar.com, sore tadi.

Dalam waktu dekat ini Tim dari Laboratorium Forensi (Labfor) Surabaya akan menyusul melakukan penyelidikan.

“Nanti juga akan datang tim Labfor Surabaya untuk memastikan secara pasti penyebab kebakaran,” ujar Jalil.

505 Jiwa Diungsikan

Sebanyak 505 warga kehilangan tempat tinggal pasca-kebakaran hebat di Jalan Patramarga, Pulau Laut, Kabupaten Kotabaru, Jumat (30/10).

BPBD Kotabaru melaporkan sebanyak 159 kepala keluarga terdampak kebakaran dini hari tersebut.

Mereka berasal dari lima RT yang rumahnya luluh lantak diamuk si jago merah. Yakni, RT 8, RT 9, RT 13, RT 15, dan RT 16.

Lantas bagaimana nasibnya kini?

Pantauan terbaru apahabar.com, sebagian besar korban terpaksa mengungsi ke rumah sanak keluarga mulai siang tadi.

“Ya, sebagian besar mereka yang rumahnya terbakar,” ujar Khairian, Plt Kadis Damkar, dan Satpol PP Kotabaru, kepada apahabar.com.

Untuk para korban yang memilih bertahan di lokasi kebakaran telah disiapkan posko oleh pemerintah serta relawan.

Terdapat posko pengungsian dan dapur umum didirikan pasca-kebakaran

“Selain Dinsos, Kelurahan Kotabaru Tengah, dan sejumlah relawan juga telah mendirikan posko,” ujarnya.

Saking besarnya kebakaran butuh waktu tak kurang dari lima jam lamanya barisan pemadam kebakaran menjinakkan api.

Embusan angin kencang serta sempitnya jalan bagi akses pemadam kebakaran membuat api baru padam pada pukul 06.30.

Ada puluhan relawan yang ikut terlibat menjinakkan api berikut 12 armada pemadam kebakaran gabungan dari Tanah Bumbu hingga Banjarmasin.

Saking besarnya api dan cuaca terik siang tadi, api kembali muncul dan membakar sebuah gudang minyak goreng.

“Tapi sekarang sudah padam, sekarang terus dilakukan pendinginan,” ujarnya.

Alasan Mengapa Api di Patmaraga Kotabaru 5 Jam Baru Padam