Pemprov Kalsel

Berolahraga dengan Gembira, Pemprov Kalsel Gelar Lomba Futsal

apahabar.com, BANJARMASIN – Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Selatan akan menggelar perlombaan futsal antar SKPD di…

Ilustrasi futsal-kompas.com

apahabar.com, BANJARMASIN – Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Selatan akan menggelar perlombaan futsal antar SKPD di lingkup Pemprov Kalsel.

Kegiatan yang digelar dalam rangkaian hari jadi Kalsel ke-70 dan HUT RI ke-75 akan dilaksanakan dengan menerapkan protokol Covid-19.

“Pesan Pak Gubernur adalah kita berolahraga dengan gembira. Ini juga agar memunculkan kebugaran dan menaikkan imun,” ucap Kepala Dispora melalui Kepala Bidang Pembiayaan Olahraga Dispora Kalsel, Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga, M Nasir kepada apahabar.com, di sela Technical Meeting perlombaan futsal, Rabu (26/8) sore.

Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kalsel, M Nasir. Foto-apahabar.com/Musnita Sari

Dispora Kalsel sebelumnya telah berkonsultasi kepada tim Gugus Tugas percepatan dan penanganan Covid-19 untuk melangsungkan perlombaan ini.

Dengan aturan dan protokol ketat, lomba futsal akan digelar selama 4 hari dan diikuti oleh 35 tim. Perlombaan ini akan memperebutkan trofi dan sertifikat, serta total hadiah uang pembinaam sebesar Rp40 juta.

“Sesuai rekomendasi tim gugus tugas, rencananya besok pukul 10.00 akan dibuka oleh Gubernur Kalsel di Borneo Futsal, ” paparnya.

Berbeda dari perlombaan pada umumnya, dalam kondisi pandemi sejumlah aturan diperketat, di antaranya membatasi jumlah penonton hingga durasi permainan.

Satu tim dibatasi hanya 12 orang yaitu 10 pemain termasuk cadangan dan 2 official. Lalu, setiap tim dibatasi hanya membawa maksimal 15 penonton atau supporter.

“Pertandingannya sistem gugur. Jadi sehari ada 4 kali main menggunakan 2 lapangan. Totalnya 16 kali main,” sebut Nasir.

Sementara penggunaan alat pelindung diri juga wajib digunakan saat memasuki ruangan, seperti penggunaan masker dan face shield. Kemudian dilepas saat akan bertanding. Dispora Kalsel juga mengimbau penggunaan botol minum pribadi dan tidak meminjamkan rompi cadangan antar pemain.

Seluruh pemain maupun pengunjung wajib melalui pengecekan suhu tubuh. Kemudian, area tanding juga akan disemprot cairan disinfektan setelah selesai permainan berlangsung.

“Yang bertanding berikutnya harus menunggu di luar. Tidak ada selebrasi yang menimbulkan interaksi fisik. Seperlunya saja saat di dalam,” lanjut dia

Pihaknya juga memastikan sebagian besar pemain telah melakukan rapid test dan Swab Covid-19. Namun, koordinasi tetap dilalukan bersama Dinas Kesehatan apabila ditemukan adanya indikasi penularan.

“Hampir semua SKPD yang ikut ini antara tanggal 10-17 Agustus tadi dilakukan rapid dan swab test secara masif pada semua SKPD, ” kata dia mengakhiri

Editor: Puja Mandela