Pemprov Kalsel

Berkarir di Pemerintahan, Simak Tips dari Pj Gubernur Kalsel

apahabar.com, BANJARBARU – Berkarir di pemerintahan tentu tak semudah yang dibayangkan. Kali ini Pj Gubernur kalimantan…

Pj Gubernur Kalsel, Safrizal ZA. Foto: Humas Pemprov Kalsel

apahabar.com, BANJARBARU – Berkarir di pemerintahan tentu tak semudah yang dibayangkan. Kali ini Pj Gubernur kalimantan Selatan, Safrizal ZA membagikan tips agar karir sukses.

“Di antara kerja keras, loyalitas, dedikasi, dan belajar tak kenal waktu, harus ada keikhlasan. Itu kuncinya,” tegas Pj Gubernur Kalsel, Safrizal.

Safrizal juga mengutip pernyataan mantan Presiden Amerika Serikat, John F Kennedy, yakni jangan tanya apa yang dilakukan oleh negara untukmu, tapi tanyalah apa yang kamu bisa lakukan untuk Negara.

"Jadi jangan memaksakan bahwa kita pantas mendapatkan sesuatu. Kerja saja, tak perlu mengharapkan apa-apa. Kalau ada target, akan jadi beban," pesannya.

Safrizal menceritakan karirnya di pemerintahan yang diawali masuk sebagai siswa STPDN Jatinangor pada 1989.

"Tidak ada niat masuk STPDN, karena tadinya orang tua ingin saya jadi dokter," tambahnya.

Namun orang tuanya juga yang menyarankan ikut seleksi pendidikan kedinasan yang waktu itu.

“Saya pun diterima di STPDN dengan nilai di atas rata-rata,” tuturnya.

Setelah menyelesaikan pendidikan di STPDN, ia mulai meniti jenjang dengan jabatan pertama di usia 24 tahun yakni Lurah Kota Lhokseumawe pada 1994.

Kemudian menjadi Sekretaris Camat di Kecamatan Makmur, Kabupaten Aceh Utara pada 1998, berlanjut Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh.

Ia juga terlibat aktif dalam persiapan pemekaran Kabupaten Bireun mulai dari tahap awal hingga Bireun menjelma menjadi sebuah kabupaten yang otonom.

Di Kabupaten Bireun ia pernah menduduki Kasubbag Tata Pemerintahan dan Otonomi Daerah pada 2000.

Lalu hijrah ke Kementerian Dalam Negeri, ia mengawali karier dari staf, kepala seksi dan seterusnya hingga jabatan sekarang.

Safrizal dipercaya sebagai salah seorang Wakil Kemendagri dalam Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19.

Pikiran dan ide banyak disumbangkannya terkait dengan penanganan Covid di Indonesia termasuk menyusun 3 buku pedoman yang menjadi panduan penanganan Covid-19 oleh pemerintahan daerah.

Atas dasar itulah, setelah melalui serangkaian proses seleksi yang panjang dan ketat, Mendagri Tito Karnavian, menjatuhkan pilihannya dan melantiknya putra Aceh untuk memimpin Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri.

Saat ini, Safrizal yang sudah bertugas tiga bulan di Kalsel, merasakan bagaimana sikap keramahan dan keterbukaan masyarakat Banua.