apahabar.com, BANJARMASIN – Hingga kini, identitas mayat pria mengapung di Sungai Martapura, Banjarmasin masih jadi misteri.
Mayat ditemukan warga sekitaran Gang Odi RT 30, Kelurahan Teluk Tiram, Banjarmasin Barat, Selasa (12/3) pagi.
Polisi memastikan belum ada keluarga atau kerabat korban yang datang untuk memastikan identitas mayat yang disebut-sebut memiliki keterbelakangan mental itu.
Menurut Kasat Polair Polresta Banjarmasin Kompol Windy Syahputra melalui anggota Unit Gakkum Briptu Dewangga Yusuf Malik, polisi telah menyebarkan informasi kepada masyarakat terkait penemuan mayat tersebut.
“Kami dari Polair Polresta Banjarmasin juga masih menunggu ada keluarga atau kerabatnya yang datang. Dengan demikian, identitas mayat tersebut akan diketahui,” terang Briptu Dewangga kepada apahabar.com di Banjarmasin, malam tadi.
Baca Juga:Breaking News! Seorang Pria Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai Martapura
Polisi, kata dia, akan terus mengungkap serta menyelidiki faktor di balik tewasnya pria tersebut.
Bahkan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mencatat keterangan saksi-saksi.
“Kami belum memastikan apakah korban tewas akibat dibunuh atau tidak, belum bisa dipastikan. Kita tunggu 2×24 jam, saat itu akan dilakukan visum dalam terhadap jasad korban untuk mengetahui penyebab kematiannya,” jelasnya.
Saat ini jasad pria tersebut akan disimpan hingga beberapa hari ke depan. Jika tak juga ada masyarakat yang datang, maka mayat tersebut akan dikuburkan sesuai prosedur yang berlaku.
"Bagi masyarakat yang kehilangan keluarga atau sanak saudara dan hingga kini belum diketahui keberadaannya silakan datang ke RS Ulin Banjarmasin," imbuhnya.
Dari instalasi pemulasaran jenazah kamar mayat RS Ulin Banjarmasin, telah dilakukan pembersihan dan visum luar oleh petugas rumah sakit itu. Kemudian jasad korban disimpan dalam kamar penyimpanan mayat.
Baca Juga:Triwulan I 2019, Korban Kriminalitas Dominasi RSUD Ulin
“Mayat sementara kita masukkan dalam lemari pendingin sembari menunggu pihak keluarga dan penyidik kepolisian mengambil tindakan,” terang seorang dokter muda yang enggan namanya dimediakan.
Saat ditanya penyebab kematian korban, ia pun irit bicara. Tuturnya, polisi lebih berwenang memberikan pernyataan terkait hal itu.
"Kita hanya melakukan pemeriksaan luar. Untuk hasilnya silakan nanti konfirmasi ke penyidik kepolisian mas," ucapnya sembari berlalu.
Diketahui, korban ditemukan oleh warga mengapung di bawah dermaga Speedboat H. Bambang, Teluk Tiram Banjarmasin Barat pada Selasa (12/3) sekira pukul 06.30 wita.
Korban saat itu ditemukan mengenakan kaos Juventus warna hitam dan pakai celana pendek.
Mayat Mr. X itu kemudian dibawa ke kamar mayat RS Ulin Banjarmasin untuk dilakukan serangkaian pemeriksaan guna mengungkap identitas korban.
Baca Juga:Misteri Jasad di Sungai Martapura Belum Terkuak
Reporter: Eddy Andriyanto
Editor: Fariz Fadhillah