Megaproyek IKN

Bank Indonesia Groundbreaking di Megaproyek IKN November

Bank Indonesia (BI) bakal ikut groundbreaking tahap dua di megaproyek IKN November mendatang. Hal itu dibeberkan Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia.

Bank Indonesia bakal membangun kantor di IKN dalam waktu dekat. Foto: Reuters

apahabar.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) bakal ikut groundbreaking tahap dua di megaproyek IKN November mendatang. Hal itu dibeberkan Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia.

Kata dia, BI bakal segera melangsungkan pembangunan kantornya pada awal November 2023.

"Untuk yang sektor keuangan, BI akan groundbreaking [kantor] di IKN," tutur Bahlil, dikutip, Sabtu (20/10).

Baca Juga: Megaproyek IKN Dipromosikan ke Yunani

Dikabarkan lokasi kantor BI nantinya akan bertempat di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) zona 1A.

Namun, belum diketahui pasti berapa luas tanah hingga nilai investasi dari proyek tersebut.

Selain BI, Bahlil juga menyebut ada lima perusahan yang ikut serta dalam groundbreaking tahap kedua itu.

"Ya, setidaknya ada lima perusahaan yang bakal melaksanakan groundbreaking pada tanggal 1 sampai 2 November," terangnya.

Penting untuk tahu. pada tahap pertama pembangunan megaproyek IKN. Bahlil memastikan pemerintah bakal memprioritaskan investor dalam negeri.

Baca Juga: Lagi! Sederet Investor Groundbreaking di IKN Awal November

Hal tersebut sebagaimana tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2023 tentang Pemberian Perizinan berusaha, Kemudahan Berusaha, dan Fasilitas Penanaman Modal bagi Pelaku Usaha di Ibu Kota Negara Nusantara.

"Yang cuma membangun gedung, membangun hotel, restoran, golf, membangun tempat wisata, hingga perumahan saya pikir kita memberikan opsilah untuk PMDN [penanaman modal dalam negeri] terlebih dahulu. Supaya jangan kalian bilang lagi bahwa seolah-olah IKN ini untuk proyek asing," tutupnya.