Kalsel

Banjarmasin Tidak Terdata Bencana di Momen Haul, BPBD: Berkah Guru Sekumpul

apahabar.com, BANJARMASIN – Haul Ke 15 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani memberikan berkah tersendiri bagi…

Salah satu posko BPBD yang turut andil menyukseskan peringatan Haul Abah Guru Sekumpul ke 15. Foto-Net

apahabar.com, BANJARMASIN – Haul Ke 15 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani memberikan berkah tersendiri bagi Kota Banjarmasin berserta warganya. Pasalnya, selama perhelatan Haul Abah Guru Sekumpul, kota ini terlepas dari marabahaya.

Musibah kebakaran, angin ribut, hingga serangan hewan tidak terhimpun dalam data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarmasin.

“Alhamdulillah kondisi Kota Banjarmasin aman. Tidak ada musibah apa pun, mungkin berkah Haul Guru Sekumpul,” ujar Kepala BPBD Banjarmasin Muhammad Hilmi ketika dijumpaiapahabar.com.

Dia menyebut, BPBD pada peringatan haul Abah Guru Sekumpul turut andil mengamankan jalannya kegiatan akbar tersebut, yakni dengan mendirikan posko siaga bencana di area Sekumpul dan sekitarnya.

Langkah tersebut diakuinya bersinergi dengan BPBD Provinsi, Kota Banjarbaru, dan Kabupaten Banjar. Ada tiga lokasi posko yang didirikan; Jalan Pendidikan, Jalan Ahmad Yani Km 37, dan Jalan SPN.

Kendati mendirikan posko di area peringatan haul, anggota BPBD Banjarmasin tetap berjaga di kota seribu sungai.

“Kita selalu mengantisipasi kemungkinan itu, makanya di Haul Guru Sekumpul dan Banjarmasin tetap didirikan posko,” pungkasnya.

Menariknya, selama peringatan haul, di Banjarmasin tak satu pun musibah terdata pihaknya.

Kendati demikian, dia tetap mengimbau warga Banjarmasin untuk tetap siaga mengantasipasi musibah yang datang. Mengingat musim pancaroba masih mengintai dan bisa saja membahayakan keselamatan warga.

“Warga wajib siaga, karena musim pancaroba kemungkinan berakhir pertengahan bulan Maret ini,” tuturnya.

Baca Juga: Pengurus Kubah Habib Luar Batang Heran, Ada Sosok Misterius Sedekahkan Rp50 Juta di Momen Haul Sekumpul

Baca Juga: Dua Putra Abah Guru Sekumpul Pimpin Haul, Malam Penuh Doa

Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Muhammad Bulkini