apahabar.com, BANJARMASIN – Tiga warga lansia di Banjarmasin terjebak air pasang pada Minggu (5/12) kemarin.
BPBD Banjarmasin pun bergerak cepat untuk melakukan evakuasi. Ita (75) dievakuasi dalam keadaan sakit di rumah anaknya, Jalan Sidomulyo III.
Kemudian, M Nasir (55) penderita stroke yang dievakuasi di jalan Cendrawasih. Dia dipindahkan ke rumah anaknya di Handil Bakti, Barito Kuala (Batola).
Terakhir, Zakiah (78) yang juga dievakuasi dalam keadaan sakit. Dari jalan Belitung Darat Gang 17 Juli, dia dievakuasi ke rumah anaknya di Jalan HKSN, Banjarmasin.
"Kita antar ke rumah keluarganya. Ada juga yang diantar ke rumah sakit. Semua keluhan masyarakat kita layani," ujar Kepala BPBD Banjarmasin, Fahruraji.
Sejauh ini, kata dia, belum ada rencana mendirikan rumah karantina untuk menampung korban dampak rob.
Menurut dia air pasang hanya terjadi sebentar, kurang lebih 4 hingga 5 jam. Setelahnya air secara perlahan akan turun ke laut. Jika lebih lam dari itu, dia memperkirakan ada drainase yang tidak berfungsi maksimal.
Dia menyebutkan kebanyakan warga terdampak air pasang memilih untuk bertahan di tempat tinggalnya.
"Tapi kita mengambil langkah-langkah penyelamatan," imbuhnya.