apahabar.com, BALANGAN - Turun hujan bukan berarti bebas kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Di Balangan, api tetap berkobar di Dusun Ambuyang, Desa Halubau Utara, Paringin Selatan sekalipun hujan mengguyur dua hari belakangan.
Keganasan si jago merah menghanguskan lahan gambut, semak belukar, dan kebun karet. Luasan totalnya mencapai 10 hektare.
“Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH), TRC PB BPBD Balangan, Polsek Paringin, BPK Ulin, BPK Komp 25, 304 Rica Jaya, dan masyarakat setempat kembali saling bahu membahu untuk menjinakkan api,” ucap Tenaga kontrak KPH Balangan, Ansarullah kepada apahabar.com, Jumat (27/09) siang.
Menurut kesaksiannya, titik api berawal dari tengah rawa yang menjalar ke lahan perkebunan milik warga setempat.
Terlihat pula, masing-masing pemilik kebun membuat space atau sekat agar api tidak melahap kebun karet.
“Namun, angin yang bertiup kencang membuat api tidak bisa dikendalikan,” bebernya.
Beruntung, petugas sedikit terbantu dengan adanya sumber air berupa kolam ikan milik warga di lokasi tersebut.
“Di mana, airnya dapat digunakan untuk memadamkan api,” pungkasnya.
Baca Juga: Polda Kalteng Sidik 2 Korporasi Terkait Karhutla
Baca Juga: Masyarakat Peduli Api PT JGB Amankan DAS dan IPPKH dari Karhutla
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Fariz Fadhillah