Pemkab Balangan

Balangan Launching Desa Bersinar, Masyarakat Diajak Perangi Narkoba

apahabar.com, PARINGIN – Peringati Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2021, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Balangan…

FOTO: Bupati Balangan, H Abdul Hadi saat launching Desa Bersih Narkoba (Bersinar), Senin (28/6). Foto-Istimewa

apahabar.com, PARINGIN – Peringati Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2021, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Balangan bersama pemerintah setempat launching Desa Bersih Narkoba (Bersinar).

Adapun desa yang terpilih menjadi pilot project yakni Desa Muara Jaya, Kecamatan Awayan, dan Desa Batu Merah, Kecamatan Lampihong.

Bupati Balangan, H Abdul Hadi menyampaikan, dari penelitian BNN bekerjasama dengan LIPI di 34 provinsi se-Indonesia, untuk Kalsel angka prevalensi sebesar 1,80 persen pernah memakai, dan 1,30 persen pernah memakai dalam satu tahun terakhir.

"Angka ini menempatkan wilayah kita Kalimantan Selatan sebagai zona rawan penyalahgunaan narkoba di Indonesia," ujarnya saat launching di Aula Benteng Tundakan Kantor Setdakab Balangan, Senin (28/6).

Namun demikian, kata dia, penyalahgunaan narkoba bukan hanya isu masyarakat perkotaan, tetapi kini sudah melanda ke pedesaan juga.

Karena itu Abdul Hadi meminta masyarakat Balangan untuk sama-sama memerangi peredaran narkoba.

"Perlu kita ingat dan selalu mewaspadai, bahwa peningkatan kesejahteraan masyarakat juga mengundang para bandar narkoba untuk menjadikan desa sebagai potensi bisnis baru untuk narkoba mereka," ujarnya.

"Bukannya ulun bosan mengulang-ulang, tetapi ulun yakin kita semua sudah sangat memahami bahayanya penyalahgunaan narkoba. Kita semua sudah memahami ancaman dan kerusakan apa yang bisa ditimbulkan dari penyalahgunaan narkoba," ucap Hadi.

Menurut dia, desa perlu memiliki ketahanan yang baik.Desa perlu memiliki daya tangkal yang kuat terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

Sinergi antara masyarakat, pemdes dan pemda mutlak diperlukan.Bersama-sama bergerak dan terlibat dalam pencegahan maupun pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran narkoba.

"Ulun selaku pimpinan daerah sangat mengapresiasi dan mendukung penuh program prioritas nasional dalam mewujudkan desa bersih narkoba," imbuhnya.

Ke depannya, akan diinstruksikan kepada semua camat dan dinas terkait untuk menyusun rencana secara bertahap setiap tahunnya, untuk melaksanakan program prioritas nasional dan mewujudkan Balangan sebagai daerah yang terbebas dari penyalahgunaan dan peredaran narkoba.

Sementara, Kepala BNNK Balangan AKBP Katamsi menyampaikan, pihaknya resmi mengenalkan Desa Muara Jaya Kecamatan Awayan dan Desa Batu Merah kecamatan Lampihong sebagai pilot project.

“Jadi hari ini launching secara nasional, kurang lebih ada 700 desa, termasuk dua desa di Balangan ini,” kata Katamsi.

Ada beberapa kriteria terpilihnya Desa Bersinar, di antaranya rawan peredaran, adanya korban penyalahgunaan dan tindak pidana narkoba. Semua itu sesuai hasil pemetaan BNNK bersama Polres Balangan.

Adapun program yang dilaksanakan melalui Desa Bersinar meliputi pencegahan, pembinaan hingga rehabilitasi bagi warga yang sudah terjerumus.