apahabar.com, PALANGKA RAYA – Komplek Perumahan PU Kalteng di Jalan Tjilik Riwut Km 3 Palangka Raya geger. Itu setelah terjadi peristiwa penganiayaan di salah satu rumah warga, Senin (15/8) siang.
Peristiwa itu terjadi saat pemilik rumah sedang beraktivitas di luar. CL, pelaku penganiayaan diduga menggunakan senjata tajam saat menganiaya dua temannya, MF dan YN. Keduanya terkena bacokan hingga terluka di bagian kepala dan tangan.
Ketiga pria tersebut diketahui sudah beberapa hari menginap di rumah warga tersebut. Rencananya, mereka akan berangkat bekerja di kebun sawit Desa Pundu, Kotawaringin Timur.
“Kami tidak tahu, Mas, apa masalahnya sampai terjadi penganiayaan, karena posisinya kami sedang bekerja di seberang rumah, dan tiba-tiba ada keributan dari dalam rumah,” kata pemilik rumah.
Pelaku langsung melarikan diri lewat semak belakang komplek perumahan. Sementara dua korban masih berada di dalam rumah.
Kedu korban pun langsung dilarikan ke RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya untuk mendapatkan perawatan medis.
Pihak Kepolisian yang menerima informasi ini langsung bergerak melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi dan melakukan olah TKP.
Sejumlah personel dari Satreskrim Polresta Palangka Raya, Resmob serta Unit Jatanras Polda Kalteng dikerahkan untuk mengejar pelaku.
Hingga saat ini belum diketahui motif dari penganiayaan tersebut.