apahabar.com, MARTAPURA - Awal manis, Barito Putera sukses menekuk Persita Tanggerang dengan skor 2-0 pada laga perdana BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Demang Lehman, Martapura, Minggu (2/7) malam.
Tampil dengan lima pemain asingnya, kecuali Makan Konate, Barito Putera langsung mengambil inisiatif menyerang sejak peluit pertama kali ditiup wasit M Erfan Effendi.
Gol pertama untuk tim tuan rumah tercipta pada menit ke-14, dari kaki Gustavo Tocantins.
Pemain asal Brazil itu berhasil memanfaatkan bola rebound dari tendangan Mike Ott yang membentur tiang kanan gawang Persita Tanggerang.
Memasuki menit ke-26, Barito Putera berhasil memperlebar jarak keunggulan dari Persita Tanggerang.
Gol kedua itu bermula dari serangan di sisi kiri oleh Murilo yang kemudian memberikan umpan ke Gustavo Tocantins.
Pemain bernomor punggung 11 itu lantas mengoper bola ke Rizky Pora yang ada di sisi kanan.
Setelah menerima bola, Rizky Pora kemudian melakukan sekali gocekan ke kiri dan langsung melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti. Tendangan kerasnya tak mampu ditepis oleh kiper Persita Tanggerang, Aditya Harlan. Skor pun berubah 2-0.
Unggul 2-0, Laskar Antasari tak lantas mengendorkan serangannya. Pada menit 38, mereka kembali mengancam, ketika Rizky Pora memberikan umpan daerah ke Hasim Kipuw.
Hasim Kipuw yang bebas lalu memberikan umpan silang ke muara gawang Persita Tanggerang. Tapi sayang sundulan Gustavo Tocantins melambung di atas mistar gawang.
Di menit 45, Barito Putera lagi-lagi memberikan ancaman saat umpan bola mati dari Murilo berhasil disambar Renan Alves. Namun sundulan Renan hanya mengenai tiang gawang. Skor 2-0 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, Barito Putera masih menguasai jalannya pertandingan. Peluang demi peluang tercipta, namun penyelesaian akhir menjadi masalahnya.
Barito sampai memasukkan Bagus Kahfi untuk memberi tenaga baru di sektor serangan. Sempat ada peluang, tetapi Bagus masih belum bisa mencetak gol debutnya.
Persita sendiri gagal keluar dari tekanan. Sejumlah peluang yang diperoleh tidak dalam kondisi yang cukup matang untuk dikonversi jadi gol. Skor 2-0 bertahan hingga laga usai.
Usai pertandingan, pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan mengatakan, disiplin para pemain menjadi kunci kemenangan bagi Laskar Antasari.
"Anak-anak sangat disiplin dalam mengorganisir permainan, hingga menyulitkan tim lawan untuk menyerang. Dengan situasi itu, kami berhasil memanfaatkannya," ungkapnya saat press conference, Minggu malam.
Kemenangan ini, kata Rahmad Darmawan, menjadi modal yang sangat baik untuk menghadapi laga tandang melawan Persebaya Surabaya.
Kendati demikian, dia menekankan agar para penggawa Barito Putera tidak terlena atas kemenangan ini.
"Saya harap, anak-anak untuk terus fokus. Karena ini belum apa-apa. Perjalanan masih panjang," tekannya.
Bagas Kaffa, mewakili pemain Barito Putera, menyampaikan jika mereka akan terus mencoba konsisten dan memberikan penampilan terbaik di tiap laga.
Sementara itu, pelatih Persita Tanggerang, Luis Edmundo Duran Riquelme mengatakan, dalam laga kali ini, permainan anak asuhnya memang tidak seperti yang diharapkan.
"Pemain terlalu buru-buru dan ketinggalan dua gol membuat kondisi jadi sulit," tandasnya.
Baca Juga: PSSI Direkomendasikan Menaturalisasi Putra Mantan Gelandang Barito Putera