Hot Borneo

ATM di Hotel Nor Indah Banjarbaru Dibobol! Polisi Tangkap 3 Pelaku, 1 DPO

apahabar.com, BANJARBARU – Mesin ATM milik salah satu bank di depan Hotel Nor Indah Landasan Ulin,…

Para pelaku pembobol mesin ATM di Landasan Ulin Banjarbaru yang diamankan polisi. Foto: Istimewa

apahabar.com, BANJARBARU – Mesin ATM milik salah satu bank di depan Hotel Nor Indah Landasan Ulin, Banjarbaru dibobol. Alhasil uang ratusan juta di ATM terebut ludes dikuras kawanan pencuri.

Untungnya, Unit Resmob Satreskrim Polres Banjarbaru berhasil menciduk para pembobol beberapa hari lalu.

Mereka ialah pria berinisial DS (28), WN (26), ZA (28) dan 1 orang kawanannya berinisial F masih buron dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

“DS otak dari pembobolan mesin ATM ini,” ujar Kapolres Banjarbaru AKBP Nur Khamid, melalui Kasi Humas AKP Tajudin Noor, Rabu (30/3).

Diceritakannya, kejadian pencurian diketahui pada Februari lalu. Di mana petugas RHU (27) sedang rekonsiliasi fisik mesin ATM dan ternyata ada selisih jumlah uang di mesin ATM tersebut.

Kemudian ia mengecek CCTV yang ada di mesin ATM, dan ternyata benar ada kegiatan yang mencurigakan terjadi dua kali yakni pada Rabu (2/2) dan Kamis (17/2).

Atas kejadian tersebut RHU mengalami kerugian sebesar Rp 400.000.000 dan melaporkannya ke Polres Banjarbaru.

Menindaklanjuti laporan itu, pada Kamis (24/3) sekitar pukul 15.30 Wita, tim Resmob Polres Banjarbaru melakukan penyelidikan mengenai tindak pidana pencurian dengan pemberatan tersebut.

Yang mana tim mendapatkan bahan keterangan bahwa salah satu pelaku yakni DS berada di daerah Kediri Jawa Timur. Kemudian tim melakukan koordinasi dan mengirimkan data ke anggota Kediri.

Namun pada saat itu, DS berhasil lolos dan melarikan diri ke daerah Tanjung Perak. Tak lama tim melakukan kordinasi lagi dengan Resmob Tanjung Perak dan akhirnya DS berhasil diamankan di dalam kapal.

Setelah itu dilalukan introgasi terhadap DS, dan ia mengatakan bahwa melakukan pencurian tersebut bersama dengan temannya yakni WN, ZA dan F.

Dari nyanyian DS tersebut, tim Resmob Polres Banjarbaru melakukan pengembangan terhadap pelaku lainnya.

Lalu, pada Jumat (25/3) tim berhasil mengamankan 2 orang pelaku yakni WN dan ZA, sedangkan untuk F masih dilakukan pengejaran.

“Para pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan pencurian dengan pemberatan uang di mesin ATM,” ujar Tajudin.

Mereka, lanjutnya mengatakan bahwa melakukan pencurian dengan cara meminjam kunci mesin ATM yang dibawa oleh WN.

Kemudian WN yang tergiur rayuan DS, memberikan kunci tersebut kepadanya.

Setelah itu DS beraksi dengan ZA di TKP tersebut. DS bertugas membuka mesin ATM dengan menggunakan 3 anak kunci yaitu kunci paskia atas, paskia bawah dan kunci tombak. Sedang ZA bertugas menjaga di luar ATM dengan mengawasi sekitar.

Pembobolan pertama, DS mengambil 1 kaset dengan jumlah uang Rp 200.000.000.

Yang kemudian dibagikan kepada ZA sebanyak Rp 30.000.000 dan WN Rp 50.000.000 sembari mengembalikan kunci mesin ATM dan DS sisanya.

Tak puas hanya mencuri Rp 200.000.000, DS kembali meminjam kunci mesin ATM kepada WN. Kali ini, ia berpasangan dengan F. Yang mana tugas F juga menjaga di luar mesin ATM.

Berhasil untuk kali kedua, DS memberikan Rp 93.000.000 untuk WN, lalu Rp 10.000.000 untuk F dan Rp 95.000.000 untuk dirinya sendiri. Adapun total uang yang raib dicuri kurang lebih Rp 400.000.000.

DS mengatakan bahwa setelah mengambil uang tersebut langsung melarikan diri ke Surabaya. Sedang 2 orang lainnya yakni WN dan ZA diamankan di Banjarbaru.

“F masih dalam pengejaran. Kemudian tim membawa 3 orang pelaku beserta barang bukti ke Polres Banjarbaru untuk proses lebih lanjut,” tuntasnya.