Kalsel

ASKS Dipastikan Digelar di Tabalong November 2020

apahabar.com, TANJUNG – Aruh Sastra Kalimantan Selatan (ASKS) ke-17 dipastikan akan digelar di Kabupaten Tabalong pada…

Ilustrasi Aruh Sastra Kalimantan Selatan. Foto-Facebook@Aruh Sastra

apahabar.com, TANJUNG – Aruh Sastra Kalimantan Selatan (ASKS) ke-17 dipastikan akan digelar di Kabupaten Tabalong pada November 2020 mendatang.

Kepala Dinas Pendidikan Tabalong, H Mahdi Noor melalui Kabid Kebudayaan, Masdulhak Abdi, memastikan kegiatan ASKS ke-17 digelar pada 19-20 dan 21 November 2020.

Kegiatannya aruh sastra tahun ini berada pada suasana pandemi Covid-19, sehingga harus betul-betul memperhatikan protokol kesehatan.

Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Pendidikan Tabalong, Masdulhak Abdi. Foto-Istimewa.

“Dengan demikian, kegiatannya banyak dilakukan secara dalam jaringan [daring] dan virtual,” ujar Abdi, belum lama tadi.

Dijelaskan Abdi, kegiatannya adalah pembukaan dan penutupan adalah 1 hal yang harus dilakukan. Kemudian ada seminar sastra, seni sastra dari kegiatan yang akan melibatkan 13 kabupaten/kota di se-Kalimantan Selatan.

Selain itu, lomba baca puisi Banjar secara daring, lomba menulis puisi Bahasa dan lomba menulis cerita rakyat Kalimantan Selatan.

Selanjutnya, gelar sastra bersama seluruh kabupaten/kota. Semua perlombaan akan kita tayangkan secara streaming melalui kanal YouTube dan Facebook.

ASKS Kalimantan Selatan 2020 ini ada beberapa kegiatan yang akan pihaknya laksanakan, selain kegiatan tersebut.

“Paling utama adalah peluncuran antologi puisi sastrawan Kalimantan Selatan, ini adalah kumpulan hasil karya puisi dari para sastrawan atau penyair seluruh kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan,” ujarnya.

Menu utama biasanya di dalam ASKS yang ke-17 tahun ini di Tabalong ini mengangkat tema “Bagalumukan Kita Menyamaratakan Sastra Melawan Korona.”

Dengan ASKS ini sebagai masyarakat sastra, seniman dan penyair, dengan semangat kebersamaan untuk memberikan pencerahan pembelajaran kemudian ide dan pikiran positif.

Selanjutnya, bagaimana menghadapi pandemi virus corona ini dengan penuh semangat. Karena hidup ini harus tetap dijalani dan juga bagiman menghadapinya tanpa ada rasa takut apalagi sampai menyerah atau merasa kalah.

“Jadi harus semangat secara normal kita menjalani hidup ini, tetap beraktivitas secara sewajarnya walaupun kita hidup di tengah corona. Tidak boleh ada ketakutan, tapi hidup ini tetap dijalani,” pungkasnya.

Editor: Aprianoor