Pemkab Banjar

Apresiasi Festival Kuntau, Bupati Banjar Minta Diperluas Lagi

apahabar.com, MARTAPURA – Asosiasi Perguruan Pencak Silat Budaya Indonesia (APPSBI) Banjar menggelar Festival Silat Budaya Kuntau…

APPSBI Banjar menggelar Festival Silat Budaya Kuntau se-Kabupaten Banjar. apahabar.com/Hendra

apahabar.com, MARTAPURA – Asosiasi Perguruan Pencak Silat Budaya Indonesia (APPSBI) Banjar menggelar Festival Silat Budaya Kuntau se-Kabupaten Banjar.

Acara digelar di Obyek Wisata Sungai, Desa Sungai Rangas, Kecamatan Martapura Barat, Minggu (24/7).

Aksi memukau pesilat kuntau, Taufik Rahman dari Perguruan Rajapati Cindai Alus, peraih medali emas narasi cerita katagori cerita umum di Palembang, Provinsi Sumatera Selatan 2022, menambah kemeriahan acara.

Bupati Banjar H Saidi Mansyur membuka kegiatan secara resmi mengatakan, pemerintah daerah sangat mengapresiasi festival budaya kuntau, karena melibatkan anak muda dalam pelestarian budaya.

Saidi menuturkan, tahu lalu APPSBI Banjar berkeinginan untuk menggelar kegiatan ini, namun terkendala dengan pandemi Covid-19.

Terkait belum begitu banyaknya perguruan yang mengikuti festival, Saidi berharap pelaksanaan festival ini akan digelar di tahun mendatang dengan jumlah peserta yang lebih banyak lagi.

“Pesan saya dilaksanakan lebih luas lagi, karena perguruan yang mengikuti belum begitu banyak,” pesannya.

Fastival Kuntau memperebutkan piala bergilir Bupati Banjar tersebut berlangsung selama 1 hari. Melibatkan 5 juri dalam penilaian dengan siatem 1 perguruan diwajibkan 3 penampilan, masing-masing kategori kelompok, perorangan dan cerita.

Sementara, Elita selaku ketua panitia pelaksana mengatakan, kegiatan ini sekaligus menyambut peringatan Hari Jadi Kabupaten Banjar ke 72, dengan peserta 9 perguruan.

Elita menjelaskan, sebenarnya ada 14 perguruan yang tercatat sebagai anggota. Namun tidak semua perguruan mengikuti festival tersebut.

“Yang belum ikut, ada kurang mengerti tentang festival, gugup bagaimana festival itu, dan ini merupakan gebrakan kita bahwa ini loh festival,” ujarnya.