Tak Berkategori

Aplikasi G4AR; Bisa Selfie dengan Jokowi dan Dapat Hadiah

apahabar.com, BANJARMASIN – Tak sempat berfoto dengan Jokowi ketika Capres nomor urut 01 itu berkampanye ke…

Capres nomor urut 01, Joko Widodo dan anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Mardani H Maming melayani berswafoto dengan pengunjung Duta Mall Banjarmasin, Rabu (27/3/2019). Foto-apahabar.com/Tim apahabar.com

apahabar.com, BANJARMASIN - Tak sempat berfoto dengan Jokowi ketika Capres nomor urut 01 itu berkampanye ke daerah anda? Jangan khawatir, aplikasi G4AR telah yang menyedikan frame atau bingkai untuk berselfie (swafoto) dengan Presiden RI tersebut. Kabarnya, ada hadiahnya juga lo.

Jokowi yang dikenal merakyat kerap dimintai berfoto selfie oleh masyarakat ketika melakukan kunjungan ke daerah-daerah. Namun tentu saja, Mantan Gubernur DKI itu tidak bisa memuaskan semua orang yang ingin berselfie dengannya.

Baca Juga:Jokowi Kampanye Terbuka di Cirebon dan Indramayu

Nah, bagi anda yang ingin berfoto dengan Jokowi, namun tidak kesampaian. Jangan berkecil hati. Sebab, relawan dari partai pengusungnya membuat aplikasi G4AR untuk memudahkan mereka yang ingin berfoto bersama Jokowi.

Aplikasi G4AR. Foto-screenshoot

Aplikasi G4AR menurut Ketua Umum DPP Golkar, Airlangga Hartarto, adalah milik relawan Golkar-Jokowi (GOJO). Aplikasi yang bisa didownload di playstore atau appstore tersebut, menyediakan fitur “Berfoto Bersama Pak Jokowi dan Simpan atau Berbagi di Sosial Media”.

Airlangga menyebutkan, foto bersama Jokowi melalui G4AR akan dilaunching dalam waktu dekat. Selain itu akan digelar lomba foto selfie unik di aplikasi tersebut.

“Akan segera kita umumkan, jadi tanggal 9 (April) akan launching. Kalau mau selfie dengan presiden, di kamar sendiri, di ruang sendiri, itu download G4AR,” kata Arilangga Hartarto seperti dilansir klikkalsel.

Airlangga menghadiri kampanye akbar DPD Golkar Kalsel di Kiram Park Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan pada Kamis (4/4/2019).

Baca Juga:Golkar Klaim Keunggulan Jokowi di Kalsel 60 Persen, Airlangga Hartarto: Sahbirin Dua Periode

Editor: Muhammad Bulkini