Tak Berkategori

APBD Tabalong 2022 Mengacu Enam Prioritas Pembangunan

apahabar.com, TANJUNG – Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani menyampaikan penjelasan terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD…

Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani menyerahkan Raperda APBD TA 2022 usai sidang paripurna DPRD setempat, Rabu (8/9). Foto-apahabar.com/Istimewa.

apahabar.com, TANJUNG – Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani menyampaikan penjelasan terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Tahun Anggaran (TA) 2022 di sidang paripurna DPRD setempat, Rabu (8/9) kemarin.

Dalam penyampaiannya Bupati Anang mengatakan, asumsi pendapatan daerah pada Rancangan Perda tentang APBD Tahun 2022 sebesar Rp 1.374.747.485.023 terdiri dari, Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 201.288.668.510.

Pendapatan Transfer sebesar Rp 1.164.358.816.513.00, lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp 9.100.000.000.

Sementara itu, belanja daerah diproyeksikan sebesar Rp 1.536.669.953.748. Pada pos belanja ini terdiri dari belanja operasi sebesar Rp 1.023.308.493.542.

Belanja modal sebesar Rp289.191.989.232, belanja tidak terduga sebesar Rp 22.869.349.307 dan belanja transfer sebesar Rp 201.300.121.667.

“Meski terdapat defisit anggaran antara pendapatan dan belanja, namun, penerimaan pembiayaan daerah dari sisa lebih penghitungan anggaran tahun sebelumnya dan penerimaan pinjaman daerah diproyeksikan sebesar Rp 176.922.468.725,” jelas Anang.

“Sementara pengeluaran pembiayaan daerah terdapat Penyertaan Modal Daerah sebesar Rp 15.000.000.000 maka terdapat Pembiayaan Netto sebesar Rp 161.922.468.725 untuk menutup defisit anggaran yang ditimbulkan oleh selisih belanja dengan pendapatan,” sambungnya.

Menurut Anang, APBD TA 2022 tentunya disusun dengan pendekatan "money follow programe" dan berpedoman pada prinsip pemanfaatan anggaran yang efektif, efisien, ekonomis, transparan dan akuntabel dengan memperhatikan asas keadilan, kepatutan dan manfaat untuk masyarakat Tabalong yang kita cinta: bersama.

“Secara garis besar APBD Kabupaten Tabalong TA 2022 merupakan penjabaran tahun ketiga Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tabalong Tahun 2019-2024,” beber Anang.

Di mana, lanjut dia, secara substansional memberikan ruang ruang pada program dan kegiatan pembangunan tahun 2022, yang diorientasikan pada kegiatan pembangunan sesuai dengan kebijakan Kabupaten Tabalong dengan menitikberatkan pada Upaya Pemulihan Dampak Ekonomi Sosial Akibat Pandemi Covid-19.

Bupati Anang memaparkan pemanfaatan anggaran Kabupaten Tabalong tahun 2022 turut mengacu pada beberapa prioritas pembangunan. Yakni, memperkuat sarana prasarana dasar dan memberikan stimulus guna memulihkan ekonomi, meningkatkan produktivitas dan daya saing daerah.

Kemudian hilirisasi industri, peningkatan sektor pertanian dan pariwisata, memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan iklim investasi.

Selain itu, meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia, tata kelola pemerintahan yang baik,meningkatkan kualitas lingkungan hidup dengan memperkuat mitgasi ketahanan bencana dan Kalimantan Selatan sebagai gerbang dari Food Estate dan Ibukota Negara Baru (IKN).

“Kita tentu berharap, semoga diakhir tahun 2021 dan awal 2022 nanti kondisi perekonomian nasional dan daerah akan semakin membaik, dan semoga Pandemi Covid-19 segera berakhir, sehingga pada gilirannya akan meningkatkan penerimaan negara dan daerah untuk dimanfaatkan pada prioritas-prioritas lainnya dalam RAPBD Perubahan Tahun Anggaran 2022 yang akan datang,” terangnya.

Tidak lupa Anang mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pimpinan dan seluruh anggota dewan yang selama ini telah banyak membenkan kontribusi pemikiran dalam rangka memperiancar tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Tabalong.

Viral! Orang Utan di Kalteng Jadi Budak Seks Manusia, Didandani Muncikari ala Wanita