apahabar.com, BANJARMASIN – PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III menambah tim di terminal penumpang Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, seiring melonjaknya pemudik jelang Idul Fitri 1440 Hijriah.
“Sebagai upaya mengantisipasi penataan penumpang yang diperkirakan lebih besar daripada tahun sebelumnya,” ucap Manager Regional SDM dan Umum Pelindo III, M. Sadad Sukmono kepada apahabar.com, Senin (13/5).
Baca Juga: Mudik 2019, Bandara Syamsudin Noor Siapkan Ratusan Penerbangan Ekstra
Di hari puncak, kata dia, pihaknya melibatkan tim khusus yang diperintahkan membantu di terminal penumpang.
Sebelumnya hanya terdapat pegawai operasional penumpang, maka akan ditambahkan dengan tim lain dari supporting the office.
Pantauan apahabar.com, siang tadi, gelombang mudik mulai terasa di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin. Manajemen pelabuhan utama di Kota Seribu Sungai memprediksi peningkatan penumpang mencapai 10-15 persen.
Sebelum Ramadan, satu kapal hanya mengangkut penumpang sebanyak 25-50 orang. Kini bisa 200-250 orang penumpang. Peningkatan diperkirakan terjadi sampai H-2 lebaran.
“Meskipun kenaikan hanya sebuah asumsi, tetapi melihat biaya angkutan transportasi lain naik, maka alternatif lain untuk penumpang yakni kapal laut,” jelasnya.
Posko sendiri disiapkan pada H-15 menjelang lebaran. Melibatkan sejumlah unsur lain, seperti KSOP Kelas 1 Banjarmasin, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan.
Sementara itu, Manajemen Pelabuhan Trisakti mesti merundingkan terlebih dahulu bersama KSOP dan operator kapal pada 16 Mei 2019 mendatang, terkait penambahan armada.
“Saat ini masih normal terdapat tujuh kapal yang melayani penumpang. Bahkan, setiap hari terdapat 1-2 kapal yang berlayar,” ujar General Manager Pelabuhan Trisakti Banjarmasin Jasri, Senin (13/5) siang.
Lonjakan penumpang, tambah dia, telah terjadi pada 5 April lalu. Semua dikarenakan adanya kenaikan tarif transportasi udara oleh pemerintah pada 1 April 2019 lalu. Sehingga, masyarakat beralih ke transportasi laut.
Baca Juga: Cegah Kehadiran Calo, PT DLU Sediakan Loket Pembelian Tiket Berbasis Mobile
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Fariz Fadhillah