apahabar.com, BANJARMASIN – Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Banjarmasin menerima vaksinasi Covid-19 tahap pertama, Rabu (7/7).
Ada 100 anggota Peradi Banjarmasin yang menerima vaksinasi di Sekretariat Peradi, Jalan Brigjen Hasan Basri, Banjarmasin.
Ketua DPC Peradi Banjarmasin, Edi Sucipto, mengatakan anggota Peradi punya risiko yang cukup tinggi tertular Covid-19. Misalnya saat pendampingan advokasi kepada masyarakat.
“Rekan-rekan kami punya risiko tinggi juga. Menghadapi masyarakat di Kejaksaan, pengadilan, di kepolisian. Ini kan riskan juga,” kata Edy usai menjalani vaksinasi pertamanya
Dia mengatakan masyarakat harus tetap menerapkan protokol kesehatan dengan tanpa harus takut berlebihan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riyadi, mengapresiasi upaya vaksinasi yang dilakukan Peradi Banjarmasin.
Dia menjelaskan sejauh ini ada banyak organisasi yang mengusulkan vaksinasi. Namun, pemerintah masih mendahulukan para lansia.
“Kita pasti mendukung usulan yang disampaikan. Peradi ini sudah mengusulkan satu bulan lalu, tapi baru bisa sekarang karena memang sebelumnya harus memprioritaskan lansia,” katanya seraya menambahkan Pemkot Banjarmasin siap memfasilitasi vaksinasi bagi organisasi yang memerlukan vaksin.