Tak Berkategori

Anak Pemberani Bela Ibu Melawan Pemerkosa, Begini Kondisinya Saat Dibuang Pelaku di Sungai

apahabar.com, LANGSA – Seorang anak pemberani berusia 9 tahun yang membantu ibunya melawan pemerkosa ditemukan tewas…

Sebulan pasca-pemerkosaan, trauma psikis rupanya masih belum pergi dari benak korban. Foto ilustrasi: Istimewa

apahabar.com, LANGSA – Seorang anak pemberani berusia 9 tahun yang membantu ibunya melawan pemerkosa ditemukan tewas dengan tubuh penuh luka di sungai Desa Alue Gadeng, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur.

Bocah pemberani berinisal R yang membantu ibunya melawan pemerkosa bersajam itu ditemukan sudah dalam kondisi tidak bernyawa dan masih berpakaian lengkap.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Langsa Iptu Arief Sukmono menyebutkan, tubuh korban ditemukan di sungai Desa Alue Gadeng, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur.

"Sekujur tubuhnya penuh luka bacok. Mulai tangan, pundak, leher, rahang, bahu, dada, jari dan lainnya. Sungguh memilukan," kata Arief dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (11/10/2020).

Anak berusia 9 tahun yang membantu Ibunya melawan pelaku yang hendak memperkosa ibunya akhirnya meninggal dunia.

Saat ditemukan, tubuh bocah pemberani itu penuh dengan luka akibat dibacok oleh pelaku.

Baca Juga : Belanda Janji Kembalikan Berlian 70 Karat Milik Sultan Banjarmasin

Baca Juga : Berlian Banjarmasin: Kutukan Sejarah Membuat Belanda Tak Bisa Menjual

Oleh warga setempat, Jenazah bocah pemberani itu telah dibawa ke rumah sakit untuk visum dan selanjutnya akan diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

Pelaku pemerkosaan dan pembunuhan bocah pemberani itu adalah Samsul (35). Polisi berhasil menangkap pelaku dalam waktu kurang dari 24 jam setelah kasus ini terungkap.

Dilansir dari Acehportal.com, peristiwa pemekosaan disertai pembunuhan terjadi di Kecamatan Bireuem Bayeum, Kabupaten Aceh Timur, Sabtu (10/10/2020) pagi.

Pelaku berinisial S (36) merupakan seorang residivis. Sedangkan korban pemerkosaan adalah seorang ibu muda berinisial D (28) dan korban pembunuhan adalah anak lelaki (9) yang membela ibunya saat hendak diperkosa pelaku.

Informasi yang dihimpun, peristiwa terjadi sekitar pukul 00.00 dinihari. Pelaku masuk ke rumah korban sehingga korban terbangun dan berteriak minta tolong. Korban kemudian disekap. Anak korban terbangun dan berusaha melawan pelaku untuk menolong ibunya.

Pelaku kemudian secara sadis membacok anak korban berkali-kali hingga meninggal dunia. Jasad korban dimasukkan ke dalam karung. Pelaku lalu membawa korban D dan anaknya R ke perkebunan sawit di pinggir sungai. Jasa R dibuang ke sungai, sedangkan ibunya diperkosa pelaku. Setelah puas pelaku kabur.

Pelaku Sembunyi di Hutan

Tim Polres Langsa, Aceh, membekuk Samsul (35) pria yang memerkosa seorang ibu di Kecamatan Bireuem Bayeum, Kabupaten Aceh Timur.

Dilansir dari Kompas.com, saat ditangkap, pria ini masih memegang parang dan sempat bersembunyi di sekitar kawasan hutan.

Namun, saat itu tubuh anak berusia 9 tahun yang membantu menyelematkan ibunya dari aksi pemerkosaan belum diketahui.

Pelaku Samsul yang membacok dan membawa kabur anak tersebut masih bungkam.

Kapolsek Birem Bayeun, Aceh Timur, Iptu Eko Hadianto menyebutkan, pria itu bersembunyi di belakang rumah warga. Saat ini, pria tersebut sudah ditahan di Mapolres Langsa.

"Soal anak itu, kita bersama warga sedang mencarinya. Semoga masih hidup. Karena menurut cerita ibunya, anak itu kena bacokan di bagian perut," kata Eko saat dikonfirmasi, Minggu (11/10/2020).

Eko menjelaskan, pelaku pemerkosa dan penganiayaan ini merupakan residivis.
“Penyidik Polres sedang mendalami seluruh keterangan pelaku," kata dia.

Editor : El Achmad