Politik

Anak Muda Turut Warnai Dunia Politik Tanah Air

apahabar.com, BANJARMASIN – Dunia politik Indonesia saat ini begitu dinamis. Pada hari ini, berbagai macam kalangan…

Agustin Nur Martina Putri. Foto-apahabar.com/Ahya Firmansyah.

apahabar.com, BANJARMASIN – Dunia politik Indonesia saat ini begitu dinamis. Pada hari ini, berbagai macam kalangan berani mengambil sikap terjun ke dunia politik.

Baik itu dari kalangan selebritis, purnawirawan TNI-POLRI, bahkan anak muda generasi milenial yang tidak segan terjun ke dunia politik. Sekali pun ada anggapan masih miskin pengetahuan ilmu politiknya.

Namun, kehadiran anak muda jadi warna tersendiri. Suara mereka semakin diperhitungkan dikancah politik, seiring tergerusnya kepercayaan publik terhadap politisi senior.

Sehingga, munculnya politisi-politisi generasi milenial saat ini, dianggap menjanjikan oleh partai politik demi mendulang suara.

Terlebih anak muda menjadi alternatif baru dalam mengakomodir suara rakyat di dewan perwakilan rakyat.

Setidaknya anak muda diharapkan dapat memberi kontribusi terobosan pemikiran, berupa inovasi-inovasi segar dalam hal pembangunan daerah.

Salah satu anak muda Kalimantan Selatan (Kalsel) memutuskan mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Agustin Nur Martina Putri.

Baca Juga:Kantor Staf Presiden Diisi Anak Muda, Mahasiswi ULM Terinspirasi 'Sophismata'

Diusianya 26 tahun berani untuk bertarung di kancah politik. Dia menilai perlu adanya tekad untuk dapat membantu masyarakat.

Kehadirannya bukan dengan maksud tujuan mencari ketenaran. Melainkan dari niatnya ingin dapat mengakomodir suara rakyat Kalsel.

Anak muda, menurut Agustin yang berprofesi sebagai General Manager EFA Hotel Banjarmasin ini, harus dapat memberikan kontribusi pada pembangunan daerah. Sehingga iya memutuskan mencalonkan diri pada DPD RI sebagai langkah menyambung pesan kepentingan rakyat.

“Saya melihat masih banyak kegelisahan masyarakat, karena tidak ada ketersambungan mereka dan wakil rakyat. Sehingga masih banyak keinginan rakyat belum terakomodir. Terlebih saya ingin adanya keterwakilan perempuan pada dunia politik. Sehingga perempuan tidak lagi dipandang sebelah mata terjun ke ranah politik,” ucapnya saat ditemui, Jumat (15/3).

Di Kalsel sendiri, bukan hanya Agustin, anak muda yang akan ikut kontestasi pemilihan umum serentak pada 17 April mendatang. Dari deretan anak-anak muda terjun ke ranah politik sekarang, setidaknya ada doa dan harapan muncul agar mereka dapat mengemban amanah. Tentunya dapat mewakili suara rakyat dalam mensejahterakan kehidupan jika terpilih nanti.

“Saya ingin mengangkat harkat dan martabat Kalsel. Menjadikan infrastruktur provinsi kali ini merata dan itu akan meningkatkan perekonomian masyarakat kita juga,” kata Agustin yang diketahui juga sebagai Dosen di Fakultas Hukum Uvaya Banjarmasin itu.

Baca Juga:Dialog Publik 'Pembangunan, Inovasi dan Sumber Daya Lokal' Sapa Anak Muda Banjarmasin

Reporter: Ahya Firmansyah
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin