PHK Amazon

Amazon Bakal PHK Belasan Ribu Karyawan Awal Tahun 2023

Amazon dikabarkan bakal melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) lebih dari 18.000 karyawan di perusahaan teknologi tersebut.

Amazon akan PHK massal karyawan awal tahun 2023. Foto: dok. Reuters

apahabar.com, JAKARTA - Amazon dikabarkan bakal melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) lebih dari 18.000 karyawan di perusahaan teknologi tersebut.

Hal itu dilandasi melalui keterangan dari CEO Amazon, Andy Jassy dalam sebuah memo kepada staf pada Rabu (4/1) waktu setempat.

Mengutip laporan Variety, PHK itu akan terjadi di beberapa tim, tetapi mayoritas karyawan yang terdampak adalah bagian Amazon Stores serta divisi People, Experience, and Technology.

Berdasarkan laporan tersebut, karyawan yang terkena dampak akan dihubungi mulai 18 Januari 2022.

“Amazon telah melewati ekonomi yang tidak pasti dan sulit di masa lalu, dan kami akan terus melakukannya,” tulis Jassy dalam memonya.

Baca Juga: Samsung Tak Sediakan Penyimpanan Internal 128 GB di Galaxy S23?

Baca Juga: Harga Emas Diprediksi Naik, Jadi Alternatif Investasi Hadapi Resesi

Pemberhentian belasan ribu karyawan, termasuk PHK yang dilakukan Amazon musim gugur lalu, mewakili sekitar 1,2 persen dari sekitar 1,5 juta pekerja penuh dan paruh waktu per September lalu.

Sebelumnya pada November 2022, New York Times pernah melaporkan bahwa Amazon akan memangkas sekitar 10.000 karyawan.

Mengenai memo Jassy kepada karyawan Amazon tentang PHK itu muncul setelah Wall Street Journal melaporkan pada hari sebelumnya perusahaan berencana memberhentikan lebih dari 17.000 karyawan.

"Kami biasanya menunggu untuk mengkomunikasikan tentang hasil ini sampai kami dapat berbicara dengan orang-orang yang terkena dampak langsung," kata dia.

"Namun, karena salah satu rekan tim kami membocorkan informasi ini secara eksternal, kami memutuskan untuk membagikan berita ini lebih awal sehingga Anda dapat mendengar detailnya langsung dari saya," pungkas Jessy.