Kalsel

Alpin Tidak Lagi Sendiri

apahabar.com, MARABAHAN – Beroperasi sejak 2017 di Alalak, Alpin tidak lagi sendiri. Program perpustakaan keliling ini…

Kapolres Barito Kuala, AKBP Mugi Sekar Jaya, memeriksa bantuan mobil Alpin yang diserahkan Pimpinan Wilayah BRI Banjarmasin, Sutadi, Rabu (18/9). Foto-Bastian Alkaf/apahabar.com

apahabar.com, MARABAHAN – Beroperasi sejak 2017 di Alalak, Alpin tidak lagi sendiri. Program perpustakaan keliling ini memiliki kembaran di Marabahan.

Alpin yang merupakan kependekan dari Alalak Pintar, dikembangkan Polsek Berangas untuk memenuhi kebutuhan buku bacaan siswa SD, SMP hingga SMA.

Menggunakan satu mobil operasional Polsek Berangas, Alpin berkeliling ke berbagai sekolah di Kecamatan Alalak, terutama kawasan yang jauh dari pusat kota.

Sekarang Alpin tidak lagi sendiri, karena program tersebut dikembangkan ulang Polres Barito Kuala. Imbasnya cakupan Alpin tidak cuma berlevel kecamatan, melainkan sudah kabupaten.

Kehadiran Alpin di Polres Batola ditandai serah terima satu unit mobil bantuan dari BRI Wilayah Banjarmasin, Rabu (18/9). Di dalam mobil berjenis Suzuki APV tersebut, tersedia dua rak besar untuk menaruh buku.

“Ide awal Alpin adalah pembuatan perpustakaan keliling dan Alalak sebagai proyek percontohan. Ternyata respon dari masyarakat cukup bagus, sehingga kami berencana menarik Alpin ke Polres,” jelas Kapolres Batola AKBP Mugi Sekar Jaya.

“Namun kalau ditarik, muncul kekhawatiran kegiatan Alpin berkurang di Alalak. Lantas kami berkomunikasi dengan BRI, terkait Corporate Social Responsibility (CSR),” imbuhnya.

Kendati BRI menyambut positif, tidak mudah mendapatkan CSR tersebut. Dibutuhkan waktu setahun lebih, sebelum BRI secara resmi menyediakan mobil bantuan.

“Dengan demikian, ruang lingkup Alpin lebih luas lagi. Tidak cuma Alalak, tetapi seluruh Batola,” beber Mugi.

Untuk mengisi mobil Alpin dengan berbagai buku, Polres Batola segera bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Perpustakaan Daerah.

“Teknisnya kami mengunjungi sekolah dan mengeluarkan buku selama jam istirahat. Dalam kesempatan pertama, kami mengunjungi sekolah-sekolah di Marabahan,” timpal AKP Agus Jatmiko, Kasat Binmas Polres Batola.

“Melalui program ini, kami berusaha menimbulkan lagi minat membaca. Sekarang dengan handphone, niat membaca anak-anak menurun,” tandasnya.

Baca Juga: Penjagal Bocah SD di Limpasu HST Pernah Bunuh Kakak Kandung!

Baca Juga: Pengurusan PWI Sudah Ada di Balangan

Reporter: Bastian Alkaf
Editor: Aprianoor