Hot Borneo

Aksi Tolak Kenaikan Harga BBM di Kalsel, Mahasiswa Kecewa Tak Bertemu Supian HK

apahabar.com, BANJARMASIN – Mahasiswa se-Kalimantan Selatan (Kalsel) mendatangi kantor DPRD Kalsel di Banjarmasin, pada Senin (12/9)….

Massa aksi yang dominan mahasiswa mendatangi kantor DPRD Kalsel. Foto-apahabar.com/Bahaudin Qusairi

apahabar.com, BANJARMASIN – Mahasiswa se-Kalimantan Selatan (Kalsel) mendatangi kantor DPRD Kalsel di Banjarmasin, pada Senin (12/9).

Kedatangan ratusan mahasiswa se-Kalsel untuk menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dan kasus hak asasi manusia (HAM) yang belum diselesaikan negara.

Namun jalannya aksi tersebut diadang ratusan aparat kepolisian. Massa aksi tertahan di sekitar Jalan Lambung Mangkurat, Banjarmasin Tengah.

Tapi tuntutan aksi tetap bergema. Mereka meminta masuk untuk beraudiensi dengan Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK.

"Ke mana Ketua DPRD Kalsel," ujar massa aksi sambil berorasi.

"Tidak ke sini, alasannya ada kegiatan sosialisasi wawasan kebangsaan," tambahnya.

Padahal, massa aksi hanya menyampaikan untuk menolak pencabutan BBM subdisi ke DPRD Kalsel. Penyampaian pesan tersebut langsung diminta mereka melalui Supian HK ke pemerintah pusat.

"Jangan takut, kalian adalah wakil rakyat Kalsel," tekannya.

Cuma anggota DPRD Kalsel, Hassanudin Murad dan lainnya yang menemui massa aksi. Mereka terpantau duduk bareng di Jalan Lambung Mangkurat.

Di sisi lainnya, arus lalu lintas kawasan simpang 3 Bank Indonesia dialihkan sementara waktu. Petugas aparat kepolisian dan lainnya berjaga memantau arus dan massa aksi penolakan naiknya BBM.