apahabar.com, BANJARMASIN – Aksi solidaritas pemuda “Dari Kita Untuk Kita” kembali membantu sesama.
Kali ini sekelompok anak muda Banjarmasin ini membantu Rahimah (52), warga Jalan Alalak Selatan RT 003, RW 001.
Kondisi Rahimah diketahui sakit stroke bahkan lumpuh. Dia pun tinggal hanya berdua dengan anak yang masih duduk di bangku sekolah SMP.
Ditinggalkan suami pergi saat sakit, sampai sekarang tidak ada pulang, bahkan untuk menjenguk anak.
Kondisinya diperparah karena Rahimah tidak menerima bantuan dari pemerintah semisal kartu pintar untuk anaknya yang sekolah atau kartu sehat, juga tidak masuk di dalam Program Keluarga Harapan (PKH).
“Tidak bisa bekerja hanya mengharap bantuan dari para tetangga,” ujarnya kepada media ini.
Rahimah mengaku, baru mendapatkan bantuan pemerintah kota dari bantuan sosial Covid-19 berupa sembako dan uang tunai.
Koordinator aksi “Dari Kita Untuk Kita”, Qosim berharap agar bantuan seperti ini lebih banyak dan terkoordinir lagi, agar orang-orang seperti ibu Rahimah mendapatkan perhatian.
“Saya harap mereka yang senasib sama dengan beliau mendapatkan keringanan dari bantuan kita semua,” kata Qosim.
“Dan pihak terkait semoga juga bisa datang membantu, terutama untuk anak beliau yang masih sekolah SMP agar tidak putus sekolah nantinya,” timpal Aspiy saat menyerahkan bantuan berupa paket sembako dan uang tunai kepada Rahimah, belum lama ini.
Para anak muda rata-rata usia pekerja ini mengajak kepada warga yang ingin membantu, bisa langsung datang ke rumah Rahimah.
“Atau bisa menyalurkan bantuannya melalui kami. Menghubungi saudara Ridho di nomor +62 852-4862-9839,” pungkas Qosim.
Reporter: Ahya Firmansyah
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin