Hot Borneo

Akhirnya, Polemik Video Sandal Rhoma Irama Raib di Sabilal Berakhir 

apahabar.com, BANJARMASIN – Polemik video sandal Rhoma Irama raib di Masjid Sabilal Muhtadin berakhir. Berujung damai,…

Kemunculan video hilangnya sandal Rhoma Irama direspons laporan polisi oleh pengelola masjid. Foto: Net

apahabar.com, BANJARMASIN – Polemik video sandal Rhoma Irama raib di Masjid Sabilal Muhtadin berakhir. Berujung damai, setelah pengelola masjid mencabut laporan polisi, Selasa (16/8).

“Laporannya resmi kami cabut hari ini,” ujar Sekretaris Umum Pengelola Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin, Samsu Rani.

Informasi sumir mengenai hilangnya sandal Rhoma Irama di Masjid Sabilal Muhtadin Banjarmasin sebelumnya meriuhkan jagat maya.

Di masjid terbesar Kalimantan Selatan tersebut, Rhoma Irama saat salat Jumat tadi (15/7) diundang menjadi khatib.

Selesai salat, kabar jika sandal pelantun lagu Begadang itu raib beredar melalui sebuah video pemberitahuan.

Video berdurasi 20 detik tersebut beredar luas melalui pesan berantai di grup Whatsapp hingga Instagram.

"Diberitahukan, ulun [saya] sebagai panitia Masjid Raya Sabilal Muhtadin, siapa yang merasa terbawa sandal Rhoma Irama, sidin [beliau] handak bulik [mau balik] hari ini, lakasi buliakan kalau pina jadi onta bagian ikam (cepat kembalikan kalau tidak mau jadi unta kalian) yang membawa," begitu bunyi suara dalam video itu.

19 Juli, pengelola masjid melaporkan para pelaku pembuat dan penyebar video berdurasi 20 detik itu ke Ditreskrimsus Polda Kalsel.

Sekretaris Umum Pengelola Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin, Samsu Rani usai mencabut laporan polisi di Ditreskrimsus Polda Kalsel. apahabar.com/Muhammad Syahbani

Para pelaku dilaporkan atas dugaan pencemaran nama baik sesuai KUHPidana dan penyebaran berita bohong di Undang-Undang ITE.

Samsu Rani mengatakan pencabutan laporan dilakukan setelah ketiga pelaku meminta maaf ke pengelola masjid.

Mereka telah menyampaikan permohonan maaf secara lisan, tertulis, dan terbuka.

Berkhutbah di Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Rhoma Irama Ingatkan Soal Ikhlas dan Sabar

“Mereka punya itikad baik dan berjanji tak mengulangi lagi makanya kami ke Polda Kalsel mencabut laporan,” jelas Samsu.

Samsu pun berharap kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak serta tak terulang lagi di kemudian hari.

“Sama-sama kita mengambil hikmahnya ini. Semoga ke depan tak terjadi lagi,” pungkas Samsu.