Pemilu 2024

AHY Minta Prabowo Usung Visi Perubahan di Pilpres 2024

Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono meminta Prabowo Subianto untuk meneruskan visi perubahan dalam gelaran Pilpres 2024.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kanan) didampingi sejumlah pimpinan partai Gerindra dan Demokrat memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan tertutup di Kertanegara, Jakarta, Jumat (24/6/2022). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.

apahabar.com, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta Prabowo Subianto untuk meneruskan visi perubahan dalam gelaran Pilpres 2024.

Hal ini disampaikan AHY yang hadir bersama Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di kediaman Prabowo, Hambalang, Bogor, Minggu (17/9) kemarin. 

“Ketua Umum Partai Demokrat menyampaikan hasil keputusan MTP (Majelis Tinggi Partai) Demokrat yang menyatakan Partai Demokrat mendukung Pak Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2024. Pada kesempatan itu, Ketum AHY juga menitipkan agenda perubahan dan perbaikan yang diusung Partai Demokrat,” kata Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, Senin (18/9). 

Baca Juga: Temui Prabowo, Demokrat: Hanya Silaturahmi Bukan Memberi Dukungan

Riefky menerangkan bahwa AHY menitipkan agenda perubahan dan perbaikan untuk diusung Prabowo. Namun ia menegaskan bahwa agenda perubahan tak perlu menghapus keseluruhan program dan legasi yang telah ditorehkan Jokowi. 

“Yang sudah baik dilanjutkan, yang belum baik diperbaiki,” kata Riefky menirukan AHY.

Baca Juga: Diperkuat Demokrat, Gerindra Yakin Prabowo Menangkan Pilpres 2024

Baca Juga: Partai Demokrat Resmi Usung Prabowo di Pilpres 2024!

Meskipun Demokrat telah menyampaikan dukungannya secara langsung ke Prabowo, Teuku Riefky menyampaikan deklarasi dukungan secara resmi akan diumumkan oleh AHY di hadapan ribuan kader saat Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat pada 21 September 2023.

Agenda perubahan dan perbaikan merupakan visi Partai Demokrat yang menurut AHY dalam beberapa kesempatan merupakan aspirasi dari masyarakat serta para kader. Oleh karena itu, Demokrat sebelumnya memutuskan bergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) bersama Partai NasDem dan PKS, serta mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden di Pilpres 2024.

Namun, Demokrat pada awal bulan ini (1/9) memutuskan mencabut dukungannya untuk Anies sekaligus keluar dari Koalisi Perubahan terutama setelah NasDem dan PKB berkoalisi dan keduanya menetapkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon wakil presiden yang mendampingi Anies.

Baca Juga: SBY Bakal Turun Gunung Menangkan Prabowo di Pilpres 2024

Sejauh ini, baru Anies, bakal calon presiden, yang mengumumkan pasangannya. Prabowo dan bakal calon presiden PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, belum mengumumkan nama pendamping mereka di hadapan publik.

Pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan pada 19 Oktober 2023 sampai dengan 25 November 2023.