Pemilu 2024

AHY Ketipu, Andi Arief Berang Unggah Surat Pinangan Anies

Sebelum meminang Cak Imin, Anies ternyata telah menulis surat kepada AHY untuk menjadi pendampingnya di Pilpres 2024.

Unggahan surat Anies Baswedan di akun twitter @andiarief_.Foto: Tangkapan layar twitter @andiarief_

apahabar.com, JAKARTA - Sebelum meminang Cak Imin, Anies ternyata telah menulis surat kepada AHY untuk menjadi pendampingnya di Pilpres 2024.

Hal ini diungkap Politikus Partai Demokrat Andi Arief melalui akun twitternya. Ia mengunggah surat berisi tulisan tangan Anies Baswedan, tertanggal 25 Agustus.

Dalam tulisan di secarik kertas itu, Anies meminang Agus Harimurthi Yudhoyono untuk menjadi pendampingnya di Pilpres 2024.

Baca Juga: Demokrat Sebut Manuver Pergerakan Anies dan Nasdem Bak Seorang Maling

Cuitan Andi Arief itu, diikuti dengan sindiran pedas dari politisi senior Demokrat kepada Anies yang berbohong kepada Demokrat.

"Surat Capres @aniesbaswedan, selama ini kita mengkritik pemimpin yang membohongi rakyat. Akan ada yang lebih dahsyat bohongnya?" tanyanya.

Unggahan surat tulisan tangan Anies itu, bernada permintaan dan ajakan untuk menjadi pendampingnya. Berikut isi tulisan surat tersebut.

Mas Anies Yth, semoga dalam keadaan sehat, tetap produktif dan selalu keberkahan-Nya.

Melalui pesan singkat ini, kami bermaksud menyampaikan harapannya agar Mas AHY berkenan untuk menjadi pasangan dalam mengikuti pilpres 2024.

Teriring salam hormat, Anies Baswedan.

Baca Juga: Dicap Pengkhianat, Paloh Legowo Jika Demokrat Keluar dari Koalisi

Dalam unggahan Andi Arief itu, ia menyertakan keterangan tanggal pembuatan surat tersebut. "Surat ini dibuat tanggal 25 Agustus 2023 dab disaksikan oleh 2 orang"

Sejauh ini belum ada konfirmasi dari Andi Arief terkait surat yang diduga merupakan tulisan tangan Anies itu.

Unggahan ini merupakan reaksi terhadap isu pasangan Anies- Cak Imin yang mencuat ke publik.

Baca Juga: Demokrat Ngaku Dikhianati Anies Soal Isu Cak Imin Jadi Cawapres

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya mendapatkan informasi bahwa Anies Rasyid Baswedan dan Partai Nasdem telah menyepakati kerja sama dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Mereka bahkan telah melakukan penekenan kerja sama yang dilakukan sepihak itu disebutnya dilakukan, Rabu (30/8).

"Kami mendapatkan informasi dari Sudirman Said, mewakili capres Anies Baswedan bahwa Anies telah menyetujui kerja sama politik Partai Nasdem dan PKB. Untuk mengusung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar," ujar Riefky lewat keterangannya, Kamis (31/8).

"Persetujuan ini dilakukan secara sepihak atas inisiatif Ketum Nasdem, Surya Paloh," tukasnya.