apahabarcom, PALANGKA RAYA – Sebanyak 40 pesepakbola muda dari seluruh kabupaten/kota mengikuti seleksi Timnas U-16 dan U-19 regional Kalimantan Tengah.
Dijadwalkan seleksi dilakukan selama dua hari sejak 7 hingga 9 April di Stadion Tuah Pahoe Palangka Raya.
Diyakini seleksi berlangsung lebih ketat, mengingat 40 pesepakbola muda itu merupakan hasil seleksi di tingkat kabupaten/kota yang dilaksanakan secara virtual beberapa waktu lalu.
“Seleksi dilakukan dalam rangka mencari regenerasi pemain U-16 dan U-19, sehingga minimal Timnas Indonesia memiliki banyak stok pemain,” ungkap Ketua Asprov PSSI Kalteng, Leonard S Ampung, Rabu (7/4).
“Selanjutnya hasil seleksi dipetakan dan didokumentasikan oleh PSSI dan staf pelatih,” imbuh Kepala Dinas Perumahan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Kalteng ini.
Selain berorientasi ke Timnas U-16 dan U-19, terdapat feedback positif dari seleksi yang diselenggarakan PSSI Kalteng.
“Kami bersyukur animo milenial dalam usia 16 dan 19 tahun begitu besar. Buktinya seleksi awal diikuti 300 pesepakbola,” bangga Leonard.
“Tentu kami berharap mereka menjadi cikal-bakal pemain nasional, baik Timnas U-16, U-19 hingga bahkan senior,” sambungnya.
Peningkatan animo peserta juga diyakini disebabkan seleksi yang langsung dilakukan di Kalteng. Dalam periode sebelumnya, seleksi digelar di Jakarta.
“Itu menjadi bukti bahwa PSSI Kalteng telah dinilai berhasil melakukan pembinaan sepakbola di daerah,” tegas Leonard.
“Pencapaian ini juga merupakan buah pembinaan berjenjang, kerjasama dengan asosiasi kabupaten dan orang tua,” tandasnya.