Tak Berkategori

17 Finalis Telkomsel Dunia Games Tanding di Palangkaraya

apahabar.com, Palangkaraya – Telkomsel melalui Dunia Games menggelar Liga eSport tingkat pemula terbesar di Indonesia. Dunia…

Sebanyak 17 tim menjuarai cities qualifier pada 17 kota di Kalimantan dipertandingkan pada regional qualifier, Sabtu (15/12) di Resto Mie Yamin, Palangkaraya. Foto- Telkomsel/apahabar.com

apahabar.com, Palangkaraya - Telkomsel melalui Dunia Games menggelar Liga eSport tingkat pemula terbesar di Indonesia.

Dunia Games League adalah salah satu liga dalam Liga eSport yang diadakan oleh Dunia Games.

Sebanyak 17 tim menjuarai cities qualifier pada 17 kota di Kalimantan dipertandingkan pada regional qualifier, Sabtu (15/12) di Resto Mie Yamin, Palangkaraya.

17 tim terbaik se-Kalimantan itu bertanding untuk menjadi 1 dari 13 tim. Mereka akan dipertandingkan di tingkat nasional untuk memperebutkan gelar juara pada grand final pada Maret 2019 di Dunia Games Esports Stadium, Jakarta.

Games yang dipertandingkan pada Dunia Games League Kalimantan Regional Qualifier ini adalah Mobile Legends Bang Bang.

Tim yang akan berlaga adalah SFI Legacy (Sambas), MAMALVCK (Samarinda), TEAM HODE (Sintang), CASSIUS (Pontianak), CLOUDZ TEAM (Ketapang Kuburaya), Independent (Samarinda Seberang),

TRON eSports (Banua Enam), Bandit Reborn (Barito Raya), MvL ANGGREK (Palangkaraya), AW(Kaltara), Station Game (Kutai), Brotherhood (Bontang), Ægle Corps (Kotabaru), TENTANG CINTA (Kotawaringin Raya), EZ Victory (Banjarmasin), KAUM MUDA (Balikpapan), serta Five Padaan (Martapura).

"Menghadapi perkembangan industri eSport di Indonesia, Dunia Games hadir untuk menjadi pendukung utama bagi industri ini melalui ajang Liga eSport Dunia Games.

Ajang ini kami hadirkan untuk memberikan wadah bagi pelanggan yang mencintai game dan eSport serta sebagai salah satu upaya kami untuk membangun ekosistem digital entertainment lifestyle bagi masyarakat Indonesia, ” ujar Manager Branch Palangkaraya Jefri ES Kamudi
dalam rilis resmi kepada apahabar.com.

Layanan game online akan memerlukan standar jaringan yang sangat bagus dengan kecepatan tinggi dan latensi yang rendah.

Untuk itu pihaknya selalu meningkatkan kualitas jaringan broadband 4G LTE untuk memastikan stabilitas layanan data sehingga para gamers dapat menikmati game online dengan nyaman.

Hingga saat ini lebih dari 60 juta pengguna Telkomsel dari 90 juta pemain telah aktif yang bermain mobile games secara online di Indonesia, kata Jefri.

Telkomsel menggelar liga ini untuk mencari bakat gamers di daerah dengan sistem offline, sehingga gamers yang berada di luar kota besar kini memiliki wadah dan kesempatan untuk mengawali petualangan eSport mereka.

Kalimantan menjadi salah satu region yang berkontribusi terbaik pada bidang games, terbukti dengan antusias yang tinggi hingga sejumlah lebih dari 629 team atau 3145 pemain yang telah bertanding pada cities qualifier.

Jefri kemudian menambahkan bahwa gelaran final kualifikasi Dunia Games League di Kalimantan tepatnya di Palangkaraya menjadi bukti keseriusan Telkomsel untuk menggarap dunia digital.

Baca Juga:Tembus 8 Ribu Orang, Penjara di Kalsel Makin Sesak

Khususnya games yang menjadi ceruk baru. Dipilihnya Palangkaraya sebagai lokasi final regional pun bukan tanpa sebab, hal ini karena pertumbuhan digital pelanggan Telkomsel di kota ini cukup tinggi serta komunitas gamers Palangkaraya yang aktif dan potensial.

"Melalui Liga ini, di samping berkompetisi, kami ingin para gamers di Indonesia saling berinteraksi dan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka tentang eSport." ujar Jefri.

Editor: Fariz F