apahabar.com, BANJARMASIN - Setelah 1.300 tahun terpendam, azimat kuno dari Mesir yang tersimpan di Universitas Macquarie, Sidney Australia, terkuak fungsinya. Azimat itu ternyata digunakan untuk tujuan pengasihan.
Dilansir dari berita Republika.co.id Selasa (29/1), mantra kuno dari Mesir itu terdiri dari gambar yang menyerupai burung saling berhadapan.Di sisi kanan dan kirinya terdapat potongan-potongan kalimat yang dikutip dari Injil. Kata-kata itu menggambarkan tentang tokoh dan peristiwa.
MengutipArabicpost,mantra tersebut ditulis menggunakan bahasa Koptik kuno, yaitu bahasa latin Mesir kuno.
Para peneliti dari berbagai universitas yang mengkaji dan membandingkan teks serupa, menyimpulkan: Mantra ini diciptakan khusus untuk menguatkan hubungan percintaan antara dua sejoli melalui ritual-ritual khusus.
Kajian lain mengungkapkan fungsi lain dari mantra ini. Yakni digunakan sebagai pelindung dari pengaruh negatif, berupa pengasih dari pihak lain. Biasanya dalam menggunakannya disertai parfum misk dengan aroma yang langka dan begitu kuat.
Mantra ini menurut sumber yang sama, diduga bagian kecil dari koleksi mantra penyihir yang memiliki varian mantra-mantra, tidak hanya terkait sejoli, tetapi juga pengobat sakit hingga meramal masa depan.
Editor: Muhammad Bulkini