Nasional

1 Anggota KKB Pimpinan Sabinus Waker Ditembak Mati Satgas Nemangkawi

apahabar.com, JAKARTA – Aparat gabungan TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi menembak mati 1 anggota Kelompok…

Ilustrasi anggota KKB Papua. Foto-lamanberita.co via Tribunnews

apahabar.com, JAKARTA – Aparat gabungan TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi menembak mati 1 anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Sabinus Waker dalam kontak tembak di Intan Jaya, Papua.

Kabiro Penmas Divhumas Polri, Brigjen Awi Setiyono, mengatakan bahwa kontak tembak antara TNI-Polri dengan anggota KKB pimpinan Sabinus Waker terjadi di Kampung Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Senin (26/10) sekitar pukul 05.00 hingga 10.00 WIT.

“Pada saat kontak senjata, ada 50 orang bersenjata diduga KKB melakukan perlawanan terhadap tim gabungan TNI-Polri sehingga tim mengambil tindakan tegas dan terukur,” kata Awi di Jakarta seperti dilansir Antara, Senin malam.

Awi menjelaskan satu anggota KKB yang terpaksa diambil tindakan tegas terukur dan akhirnya meninggal dunia bernama Rubinus. Sementara satu anggota KKB lainnya Hermanus Tipagau berhasil ditangkap.

“Seorang anggota KKB yang meninggal dunia terlibat dalam penembakan tim TGPF beberapa waktu lalu seusai melakukan olah TKP,” katanya.

Kelompok KKB pimpinan Sabinus Waker memiliki catatan kriminal di wilayah Papua di antaranya mereka pernah menyerang anggota Brimob pada tahun 2015.

Kelompok ini juga dikenal kerap melakukan perampasan terhadap warga di kawasan Kampung Banti, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua.

Kelompok yang menamakan diri “Kemabu” ini diduga juga telah merekrut remaja Papua bahkan yang masih di bawah umur.

Karo Penmas Awi menegaskan bahwa satgas gabungan TNI-Polri tidak menyasar anak di bawah umur dalam operasi penangkapan separatis seperti yang dipropagandakan oleh akun-akun media sosial KKB.

“Kelompok ini telah meracuni pikiran remaja Papua, merekrut serta mempersenjatai mereka dengan tujuan sebagai tameng hidup agar mereka mudah melarikan diri,” katanya.